Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Terlilit Utang hingga Iri Jadi Motif Mahasiswa UI Nekat Habisi Nyawa Adik Kelasnya

Pelaku mengalami kerugian investasi kripto sebesar Rp 80 juta sehingga harus meminjam uang ke pinjaman online (pinjol) dan teman-temannya

Editor: Sesri
Istimewa via Tribunnews
AAB (23), tersangka pembunuh MNZ (19) mahasiswa Sastra Rusia Universitas Indonesia dan kemudian mayatnya dibungkus plastik dan disembunyikan di kolong kasur kamar di rumah kos di Kukusan, Kota Depok. 

Namun, pihak keluarga justru tak menyangka, MNZ tewas di tangan kakak asuhnya.

"Ponakan saya ini cerita abang asuhnya ini sangat care, sangat membantu, mulai dari masuk kuliah. Ternyata, kami tidak tahu wallahualam saja tiba-tiba kejadian seperti ini, kan tidak ada yang tahu," ucap Faiz.

Faiz pun berharap AAB dapat mendapat hukuman maksimal atas perbuatannya menghabisi nyawa MNZ.

"Pihak keluarga ingin dimaksimalkan dengan Pasal 340 terkait hukuman mati begitu kira-kira. Ke depannya, kami dari pihak keluarga akan memonitoring jalannya persidangan sampai akhirnya putusan," tegas Faiz.

( Tribunpekanbaru.com / Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved