Demo di Kantor Gubernur Riau
Mahasiswa Unri Ungkap Dugaan Praktik Jual Beli Bangku Saat Penerimaan Siswa Baru
Tak hanya Karhutla, ratusan mahasiswa Unri yang gelar demo di depan Kantor Gubernur Riau juga menyuarakan soal bobroknya dunia pendidikan di Riau
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Selain Karhutla, ratusan mahasiswa Unri yang menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Riau juga menyuarakan soal bobroknya dunia pendidikan di Riau.
Massa menyoroti temuan konflik korupsi jual beli bangku di dunia pendidikan Riau sebelum berakhirnya masa jabatan Gubernur Riau Syamsuar. Praktik busuk ini terjadi setiap penerimaan siswa baru.
Pihak sekolah dengan licik menambah rombongan belajar dan meminta uang kepada orang tua calon siswa baru.
"Kami juga mendesak Gubernur Riau untuk menyelesaikan kasus KKN, korupsi infrastruktur terbengkalai dan kasus dinas-dinas terkait yang bermasalah di lingkaran Provinsi Riau," kata perwakilan mahasiswa yang melakukan aksi unjukrasa di depan Kantor Gubernur Riau, Jumat (1/9/2023).
Tidak hanya itu, massa juga mendesak Gubernur Riau bersama pemerintah Provinsi Riau untuk menyelesaikan segala bentuk yang menjadi janji kampanye dan memberikan solusi konkret dalam menyelesaikan permasalahan yang masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah Provinsi Riau.
"Seperti infrastruktur, pendidikan, ekonomi, kesehatan, karhutla serta konflik lahan yang ada di Riau," katanya.
Pada kesempatan tersebut massa mendesak Gubernur Riau untuk menyelesaikan konflik agraria dan karhutla yang ada serta membuka kejelasan terkait konflik lahan pemerintah yang ada di kawasan Universitas Riau.
"Kami mendesak Gubernur Riau untuk menuntaskan permasalahan infrastruktur jalanan rusak yang ada di Provinsi Riau," katanya.
Selain itu, massa menuntut Gubernur Riau untuk mengevaluasi dan menyelesaikan permasalahan yang ada pada pertamina hulu rokan serta menjamin pencairan PI 10 perse sebelum habisnya masa jabatan.
"Kami mendesak Gubernur Riau untuk bersikap tegas dengan mengeluarkan peraturan daerah untuk menolak adanya tindakan LGBT di Provinsi Riau," ujarnya.
Massa juga menyuarakan soal transparansi pengelolaan sistem pendidikan serta menyelesaikan permasalahan Angka Anak Putus sekolah yang tinggi di Provinsi Riau.
"Kami juga mendesak Gubernur Riau untuk memberhentikan perusahaan ilegal yang tidak menggunakan IUP dan menindak tegas permasalahan AMDAL yang berdampak berupa perusakan air, udara, dan tanah yang ada di Provinsi Riau," katanya.
Seperti diketahui, Ratusan mahasiswa Universitas Riau (Unri) menggeruduk Kantor Gubernur, Jumat (1/9/2023). Massa menggelar aksi unjukrasa di depan pintu masuk Jalan Cut Nyak Dien.
Menyoroti kinerja tahun terakhir kepemimpinan Gubri Syamsuar.
Mahasiswa Unri Demo di Kantor Gubri
Demo Mahasiswa Unri
TribunBreakingNews
berita Riau
Tribunpekanbaru.com
Soroti Kepemimpinan Syamsuar - Edi Natar, Mahasiswa Unri: Empat Tahun Kok Gitu-gitu aja |
![]() |
---|
FOTO: Ratusan Mahasiswa Geruduk Kantor Gubernur Riau |
![]() |
---|
Ini Tuntutan Mahasiswa Unri yang Demo di Kantor Gubernur Riau, Mulai Karhutla Hingga LGBT |
![]() |
---|
BREAKINGNEWS: Ratusan Mahasiswa Unri Geruduk Kantor Gubernur Riau, Soroti Kepemimpinan Syamsuar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.