Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Al Nassr

Klub Cristiano Ronaldo Al Nassr Terancam Dikeluarkan dari Liga Champions AFC , Ini Penyebabnya

Al Nassr yang merupakan klub Cristiano Ronaldo terancam dikeluarkan dari Liga Champions AFC . Ini penyebab yang dibeberkan AFC

Editor: Budi Rahmat
tangkap layar youtube
Al Nassr terancam dikeluarkan dari LIga Champions AFC , Ini penyebabnya 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Meskipun kaya raya dan memiliki segalanyab untuk mendatangkan bintang , namun Al Nassr klub Liga pro Arab Saudi bukan berarti aman-aman saja .

Terbaru , klub Cristiano Ronaldo ini bersiap-siap dengan tuntutan hukum yang akan disodorkan .
Pasalnya , Al Nassr merupakan salah satu klub yang dimiliki oleh Dana Investasi Publik (PIF) .

Dana Investasi Publik (PIF) sendiri juga memiliki klub Al Hilal dan Al Ittihad . Tiga klub ini memang terbilang paling jor-joran mendatangkan pemain bintang .

Baca juga: Hasil Liga Champions Asia: Al Hilal Vs Navbahor Imbang, Al Nassr Vs Persepolis Main Malam Ini

Dengan keuangan yang berlimpah membuat mereka dnegan mudah mendapatkan pemain kelas dunia .

Namun , itu belakangan menjadi masalah . Sebab , dengan hanya satu kepemilikan menjadikan Al Nassr bisa terdampak hukum

Seperti dilaporkan , Tim Arab Saudi yang berkompetisi di Liga Champions versi Asia musim ini mendapat kecaman menyusul tuduhan bahwa mereka melanggar aturan kepemilikan kompetisi.

Tim Al-Nassr asuhan Cristiano Ronaldo dapat dikeluarkan dari Liga Champions Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) setelah dituduh melanggar aturan kepemilikan kompetisi.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Persepolis vs Al Nassr di Liga Champions AFC , Mulai Kickoff Pukul 01.00 WIB

Tiga klub Liga Pro Saudi ; Al-Nassr, Al-Hilal dan Al-Ittihad, semuanya dimiliki oleh Dana Investasi Publik (PIF) Arab Saudi, telah memenuhi syarat dan karenanya akan menghadapi tantangan hukum karena tampaknya mengabaikan undang-undang kepemilikan multi-klub AFC.

Seperti UEFA, AFC melarang tim dengan pemilik yang sama untuk memasuki turnamen Liga Champions untuk melindungi integritas kompetisi dan beberapa klub terkemuka Asia dari negara lain sedang menyiapkan tindakan hukum terhadap AFC dan ketuanya, Sheikh Salman bin Ibrahim al- Khalifah.

Saat ini, kepemilikan multi-klub hanya dilarang di Liga Champions AFC jika terdapat "risiko material" yang berpotensi "membahayakan integritas kompetisi klub AFC dan/atau pertandingan apa pun", dengan beban sebesar bukti pada klub yang berpartisipasi untuk menunjukkan mengapa mereka tidak menimbulkan risiko seperti itu.

Baca juga: Al Nassr Minta Laga yang Dijalani Ronaldo cs Dipimpin Wasit Asing, Tak Mau Lagi Dikerjai Wasit Lokal

Misalnya, Kota Mumbai dan Kota Melbourne, yang keduanya dimiliki oleh pemilik Manchester City, City Football Group (CFG), diizinkan mengikuti kompetisi bersama karena sangat kecil kemungkinannya mereka akan bertemu satu sama lain, terutama mengingat adanya kompetisi. awalnya dibagi menjadi dua zona regional.

Ini tentu saja sebuah keputusan yang bijak . mengingat Al Nassr , Al Ittihad dan Al Hilal bisa bersaing tidak sehat jika mereka bertemu . (*)

( Tribunpekanbaru.com / Budi R )

Baca juga: Jadwal Al Hilal Vs Al Nassr Duel Neymar Vs Ronaldo, Laga yang Paling Dinantikan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved