Cara Simone Inzaghi Bungkam Mulut Arrigo Sacchi , Tampilkan Inter Milan dengan Permainan Menyerang

TRIBUNPEKANBARU.COM - Respon kritikan Arrigo Sacchi , Simone Inzaghi menampilkan permainan agresif Inter Milan kala menghadapi Benfica .

Simone Inzaghi bahkan membawa Inter Milan leading dengan mengalahkan benfica yang terbilang klub yang cukup tangguh .

Penampilan dominasi Nerazzurri tentu saja patut mendapatkan jempol . Itu juga menujukkan jika Simone Inzaghi adalah pelatih dengan taktik yang mumpuni .

Baca juga: Inter MIlan akan Datangkan Mehdi Taremi pada Januari 2024 untuk Lengkapi Lini Serang

Sebelumnya Simone Iznaghi terus mendapatkan kritikan tajam dari sosok Arrigo Sacchi . mantan pelatih AC Milan ini beberapakali menyatakan jika Inter Milan di bawah asuhan Simone Inzaghi kurang mengingit

Kritikan tersebut sejatinya sudah dijawab Simone Inzaghi dnegan tidak begitu mempedulikannya . Namun , Inzaghi sepertinya ingin memperlihatkan nyata ke Arrigo Sacchi bagaimana Inter Milan bermain

Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi mengirimkan pesan kepada Arrigo Sacchi dengan penampilan impresif timnya melawan Benfica kemarin malam.

Demikian pandangan dalam surat kabar Gazzetta dello Sport yang berbasis di Milan edisi cetak hari ini, melalui FCInterNews , yang menyatakan bahwa dominasi Nerazzurri di pertandingan penyisihan grup Liga Champions adalah cara sempurna untuk menepis sejumlah kritik dari mantan pelatih AC Milan tersebut.

Baca juga: Inter Milan Krisis Striker, Incar Penyerang Porto di Bursa Transfer Januari Mendatang

Subplot yang menonjol menjelang pertandingan kemarin adalah kritik terus-menerus yang diterima Inter dan khususnya Inzaghi dari mantan pelatih Rossoneri, Sacchi.

Sacchi tidak menyangkal bahwa Inzaghi adalah pelatih yang baik, atau telah membawa Inter menuju kesuksesan.

Namun, mantan bos Milan dan Italia itu berpendapat bahwa ada kekurangan dalam gaya permainan Nerazzurri di bawah asuhan pelatih berusia 47 tahun itu.

Inti dari kritik Sacchi adalah mengenai apa yang dilihatnya sebagai kurangnya taktik proaktif dari Inzaghi.

Mantan pelatih tersebut menjadi ikon karena gaya permainannya yang berorientasi pada serangan dan tekanan tinggi yang diterapkannya di Milan.

Baca juga: Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi Puas Penampilan Skuadnya yang Menang Tipis Atas Benfica

Dan di masa pasca-pelatihannya, Sacchi telah menjadi pakar yang vokal. Dia sering mengkritik apa yang dia lihat sebagai sepak bola yang terlalu defensif.

Kemarin, Sacchi berpendapat bahwa Inter kurang memiliki keberanian dan niat menyerang di bawah Inzaghi.

Namun pada malam harinya, Nerazzurri sepertinya langsung merespons anggapan tersebut di babak kedua melawan Benfica.

Di babak pertama, Inter belum cukup bangkit dari posisi kedua atau ketiga.

Namun setelah turun minum, Nerazzurri berhasil mengalahkan Benfica.

Baca juga: Fans Inter Milan Tunjukkan Aksi Solidaritas Tragedi Kanjuruhan, Spanduk Usut Tuntas Dibentang

Skor 1-0 tidak mencerminkan tingkat dominasi Inter. Nerazzurri melewatkan beberapa peluang bagus untuk mencetak dua atau tiga gol lagi.

Dan peluang tersebut tercipta berkat permainan yang sangat agresif dan proaktif dari tim asuhan Inzaghi.

Inter tampak menguasai penguasaan bola.

Dan ketika Nerazzurri merebut kembali bola, sering kali mereka berada di lini atas, bukan di area pertahanan mereka sendiri, yang melancarkan serangan balik panjang.

Baca juga: Rumor Transfer Inter Milan : Sosok Serhou Guirassy, Penyerang Cepat yang bikin Nerazzurri Kepincut

Itu adalah jenis penampilan yang, setidaknya secara teoritis, harus dikagumi Sacchi. Sekarang pertanyaannya adalah apakah penampilan seperti kemarin pada akhirnya akan meyakinkan mantan pelatih Milan itu untuk mendukung Inzaghi.

Kini apakah Arrigo Sacchi akan terusan mengkritik Simone Inzaghi . Aatau memang itu sebagai bentuk dorongannya untuk kesuksesan Nerazzurri . (*)

( tribunpekanbaru.com / Budi R )

Baca juga: Skuat Inter Milan Hadapi Benfica , Simone Inzaghi Bawa Juan Cuadrado tapi Tinggalkan Davide Frattesi