Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Penyeludupan 5 Kg Sabu

3 Kurir Narkoba 5 Kg Asal Bengkalis Diupah Rp 10 Juta untuk Antar Sabu Sampai ke Pekanbaru

Tiga warga Bengkalis yang diamankan pada penangkapan sabu 5 kilogram yakni AF (33), MA (39) dan SU (41) ternyata mendapatkan upah cukup lumayan.

Penulis: Muhammad Natsir | Editor: Ariestia
Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir
Empat orang kurir Narkoba 5 Kilogram yang berhasil diamankan Satres Narkoba Polres Bengkalis 

TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Tiga warga Bengkalis yang diamankan pada penangkapan sabu 5 kilogram yakni AF (33), MA (39) dan SU (41) ternyata mendapatkan upah cukup lumayan.

Hal ini diungkap langsung Kasatres Narkoba Polres Bengkalis Iptu Hasan Basri kepada awak media saat menyampaikan konferensi pers bersama Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro, Rabu (6/12/2023) siang.

Upah yang diterima tiga orang ini sekitar sepuluh juta rupiah, upah sebesar tersebut diberikan perorangnya.

Sementara penerima barang haram di Pekanbaru yakni RY mendapat upah sekitar tujuh juta rupiah.

"Becak laut yakni tiga kurir asal Bengkalis ini menerima upah sebesar sepuluh juta rupiah perorangnya. Kemudian penerima di Pekanbaru menerima upah sekitar tujuh juta rupiah," terang Hasan.

Tiga orang yang merupakan kurir ataupun becak laut ini upah yang dijanjikan sudah diterima, sementara RY penerima barang di Pekanbaru belum menerima upahnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Polres Bengkalis Gagalkan Penyeludupan Sabu 5 Kg Melalui Perairan Bengkalis

Meskipun petugas berhasil menangkap empat orang kurir ini, tujuan utama barang haram ini belum di ketahui.

"Kita mengetahui narkoba ini akan di bawa ke Pekanbaru dari ketiga pelaku yang dimankan di Bengkalis, kemudian langsung lakukan pengejaran terhadap penerima di Pekanbaru dan berhasil mengamankannya. Namun karena sistem jaringan yang terputus belum diketahui lagi tujuan barang haram ini akan di bawa ke mana dari Pekanbaru," terang Kasat.

Menurut dia, penerima di Pekanbaru yakni RY belum mendapat intruksi akan mengirimkan narkotika yang akan di terimanya kemana.

RY masih menunggu intruksi selanjutnya dari orang yang menyuruhnya setelah barang di terima.

Pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Pengakuan RY sudah dua kali terlibat dalam pengiriman barang haram ini. (Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved