Suning Grup Masih Pegang Saham Inter Milan Meskipun Terpaksa Dilepas ke Oaktree karena Beban Utang

TRIBUNPEKANBARU.COM - Suning Grup sepertinya bisa bernafas lega . Karena meskipun mereka terpaksa menjual Inter Milan atau Nerazzurri diambil alih oleh pihak ketiga , namun Suning Grup masih akan memiliki saham di klub tersebut .

Hal itu mengingat besarnya nilai Inter Milan dibandingkan dengan utang yang harus dilunasi oleh Suning .

Dengan demikian , Suning maih akan memiliki saham di Inter Milan . Mereka setidaknya tidak akan melepas Inter Milan secara keseluruhan .

Baca juga: Peminjaman Berhasil, Inter Milan Siap Membawa Pulang Carboni

Kok bisa / Ya itu terkait dengan kondisi Suning yang harus segera menyelesaikan utang mereka ke Oaktree .

Karena pembayaran yang jatuh tempo , ada sebuah kesepakatan untuk kemudian menyerahkan Inter Milan . Maka Suning mau tak mau harus melepaskan Inter Milan ke pihak lain .

Nah , itu yang tentu saja dikhawatirkan oleh fans Inter Milan . Karena harus memulai lafai dnegan kondisi keuangan yang buruk .

Nah , belakangan diketahui , jika Suning Grup masih akan mampu mendapatkan sahamnya lagi di Inter Milan meskipun dilepas ke Oaktree sebagai pemilik uang atau yang meminjamkan uang ke Suning

Baca juga: Perkuat Lini Belakang, Inter Milan Pantau Bek Argentina

Ya , Menurut dokumen yang ditinjau oleh majalah Italia Panorama, Suning tidak mengambil risiko kehilangan Inter secara gratis jika mereka gagal membayar kembali pinjaman €275 juta kepada Oaktree, karena mereka memiliki perlindungan tertulis untuk menghindari terulangnya penderitaan Milan .

Waktu terus berjalan untuk pembayaran kembali pinjaman berbunga tinggi ke dana Amerika Oaktree pada Mei 2024.

Diasumsikan bahwa klub Serie A tersebut pada dasarnya akan diambil alih jika pinjamannya tidak dilunasi, situasi serupa terjadi saat Yonghong Li menyerahkan AC Milan ke Elliott Management.

Namun, Panorama memeriksa dokumen perjanjian pinjaman dan mempertahankan Suning belajar dari pengalaman rival sekota mereka, memasukkan perlindungan tertentu ke dalam kesepakatan.

Jika Suning harus menyerahkan Inter ke Oaktree, mereka akan menerima antara €150 juta dan €300 juta.

Baca juga: Inter Milan Coba Lepas Stefano Sensi Demi Dapatkan Slot Kosong untuk Pembelian Striker

Hal ini karena bagian 'pelaksanaan janji' dalam kontrak yang tercakup dalam undang-undang Luksemburg mencakup kata-kata tentang 'nilai pasar wajar' dari aset tersebut.

Mengingat nilai Inter jauh lebih besar daripada pinjaman sebesar €275 juta, jumlah di atas jumlah tersebut harus dibayarkan kepada Suning oleh Oaktree agar menjadi perdagangan yang adil.

Nilai klub kemudian akan ditentukan oleh penilai independen.