Status Suning di Inter Milan Belum Jelas, Apakah Lanjut atau Jual Saham Kepemilikan

TRIBUNPEKANBARU.COM - Posisi Suning di inter Milan kini masih belum jelas, apakah Inter Milan akan dilepas ke pemilik baru atau masih bertahan.

Media Italia Il Corriere dello Sport memberitakan jika manajemen beroperasi seperti biasa, tidak mempedulikan ketidakpastian yang melanda kepemilikan klub.

CEO Giuseppe Marotta dan direktur olahraga Piero Ausilio telah mendapatkan dua tambahan baru untuk musim depan. Gelandang Napoli Piotr Zielinski dan striker Porto Mehdi Taremi akan bergabung sebagai agen bebas.

Terlebih lagi, Nerazzurri telah mengontrak Tajon Buchanan sebagai bala bantuan di bulan Januari. Orang Kanada dapat memainkan peran penting di masa depan.

Mengenai pembaruan, Henrikh Mkhitaryan, Federico Dimarco dan Matteo Darmian menandatangani kontrak baru di awal musim.

Pemain berikutnya yang diperkirakan akan menandatangani perpanjangan kontrak adalah kapten klub Lautaro Martinez dan bintang Italia Nicolo Barella.

Namun meski Marotta dan kawan-kawan terus merancang skuat yang mampu bersaing selama bertahun-tahun ke depan, masa depan Suning tetap menjadi masalah terbesar di klub.

Pada Mei 2021, pemilik Tiongkok meminjamkan 275 juta euro dari Oaktree Capital untuk menutupi biaya operasional.

Suning harus membayar kembali jumlah tersebut beserta suku bunganya paling lambat tanggal 20 Mei 2024, atau melepaskan mayoritas sahamnya demi perusahaan investasi asal California tersebut.

Meski demikian, presiden Inter Steven Zhang masih mencari solusi agar dia dan perusahaannya tetap memimpin klub.

Sang patron berharap menemukan mitra yang membantunya membiayai kembali utangnya yang kini mencapai sekitar 350 juta euro.

Jadi kita akan lihat apakah pengusaha Tiongkok akan berhasil dalam usahanya seiring dengan berjalannya waktu.

( Tribunpekanbaru.com )