Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

SNPMB 2024

Contoh Soal UTBK 2024 beserta Jawaban, Persiapan Menghadapi SNPMB

Kumpulan contoh soal UTBK 2024. materi soal UTBK SNBT terbagi menjadi dua komponen besar, yakni Tes Potensi Skolastik dan Tes Literasi.

Editor: Muhammad Ridho
https://snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/
Contoh Soal UTBK 2024 beserta Jawaban, Persiapan Menghadapi SNPMB 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Berikut ini adalah kumpulan contoh soal UTBK 2024 .

Persiapkan diri menjelang menghadapi SNPMB dengan latihan menjawab contoh soal UTBK 2024 .

Diharapkan dengan menjawab contoh soal UTBK 2024 ini bisa membantu anda mendapatkan kisi-kisi SNPMB 2024 .

Secara garis besar, materi soal UTBK SNBT terbagi menjadi dua komponen besar, yakni Tes Potensi Skolastik dan Tes Literasi.

Tes Potensi Skolastik terdiri dari Kemampuan Penalaran Umum, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis, serta Pengetahuan Kuantitatif.

Tes Literasi mencakup literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris hingga Penalaran Matematika.

Berikut ini 50 contoh soal UTBK-SNBT 2024 lengkap dengan kunci jawaban yang dapat menjadi referensi siswa.

Literasi dalam Bahasa Indonesia

Teks ini digunakan untuk menjawab soal nomor 1-3.

(1) Sebuah penelitian dari University of Manchester mengungkapkan bahwa penggunaan media sosial berkontribusi terhadap kesehatan mental yang buruk di Indonesia. (2) Para peneliti menyurvei 22.423 individu berusia 20 tahun ke atas yang menggunakan media sosial daring Facebook, Twitter, dan lainnya. (3) Penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media sosial membahayakan kesehatan mental orang dewasa. (4) Peningkatan satu standar deviasi dalam penggunaan media sosial oleh orang dewasa setara dengan peningkatan 9 persen dalam skor CES-D (Center for Epidemiologic Studies Depression Scale) yang merupakan alat ukur untuk gejala depresi.

(5) Berdasarkan survei Riset Kesehatan Dasar Indonesia terbaru, prevalensi individu dengan gangguan jiwa karena media sosial di tanah air diperkirakan 11,8 juta orang. (6) Hal ini menunjukkan bahwa teknologi dapat memiliki sisi negatif. (7) Oleh karena itu, pejabat kesehatan masyarakat harus berpikir kreatif untuk menemukan cara agar masyarakat menyadari konsekuensi negatif dari media sosial. (8) Pengguna media sosial daring juga harus bijak dalam menggunakan media sosial untuk mencegah peningkatan penyakit mental. 

1. Bacaan tersebut tersusun atas beberapa kalimat yang membahas kontribusi media sosial terhadap kesehatan mental masyarakat Indonesia. Informasi-informasi dalam bacaan itu saling berkaitan, termasuk pada kalimat (2) dan (3). Jika kamu membaca dengan saksama, hubungan apa yang terdapat di antara kalimat (2) dan kalimat (3)?  

A. Hubungan pemerincian dari penelitian terkait penggunaan media sosial yang membahayakan kesehatan mental individu yang berusia 20 tahun ke atas di Indonesia.
B. Hubungan pembuktian terkait hasil survei yang dilakukan University of Manchester tentang media sosial daring Facebook, Twitter, dan lainnya terhadap kesehatan mental masyarakat Indonesia.
C. Hubungan penambahan informasi yang berkaitan dengan penggunaan media sosial daring Facebook, Twitter, dan lainnya dan dampaknya terhadap kesehatan mental.
D. Hubungan penegasan dari informasi yang sudah dijelaskan sebelumnya, yakni mengenai survei dampak penggunaan media sosial terhadap kesehatan mental masyarakat Indonesia.
E. Hubungan penjelasan dari informasi yang memuat survei terhadap 22.423 individu berusia 20 tahun ke atas yang menggunakan media sosial daring Facebook, Twitter, dan lainnya.

Jawaban: E

2. Bagaimana sikap penulis dalam bacaan tersebut?

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved