Berita Pekanbaru
Tak Terima Ibunya Dibentak, Pemuda di Pekanbaru Ancam Pemilik Warung dengan Samurai
Seorang pemuda di Pekanbaru mengancam pemilik warung dengan samurai hingga ditangkap Tim Opsnal Polsek Senapelan Pekanbaru.
Penulis: Dodi Vladimir | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Seorang pemuda di Pekanbaru mengancam pemilik warung dengan samurai.
Pria berinisial H (31) ditangkap oleh Tim Opsnal Polsek Senapelan Pekanbaru atas dugaan pengancaman kekerasan dengan menggunakan senjata tajam.
H mengancam seorang pemilik warung Asmir Simamora yang berada di Jalan Cempaka, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan, pada Sabtu (16/03/2024) kemarin.
Kapolsek Senapelan, Kompol Noak P Aritonang mengatakan, pengancaman tersebut terjadi lantaran pelaku H tak terima orang tuanya dibentak-bentak oleh Asmir saat berbelanja air galon di warung milik korban.
"H ini mengancam korban lantaran tak terima orang tuanya dibentak-bentak oleh korban saat berbelanja di warung korban," ujar Kompol Noak, Kamis (21/3/2024).
Menurut kronologi kejadian, H datang ke warung korban dan menanyakan tentang galon air milik ibunya. Asmir mengatakan bahwa tidak ada galon air di warungnya dan mempersilakan pelaku H untuk melihat sendiri.
Namun, H tidak mau melihat dan pergi dengan nada mengancam. Asmir kemudian mengantarkan galon air ke rumah H untuk menghindari keributan.
Sekitar 30 menit kemudian, H kembali ke warung Asmir dengan membawa mobil dan sebilah senjata tajam. Dia mengarahkan senjata tajam ke Asmir dan anaknya, Egi dan mengancam mereka.
Egi berusaha mengambil senjata tajam dari tangan H, namun H mengayunkannya ke arah Asmir dan anak-anaknya. Asmir terjatuh saat berusaha melerai dan akhirnya H menyerahkan senjata tajam kepada seorang pekerja di tempat cuci motor.
Tak terima dengan ulah pelaku, korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Senapelan guna pengusutan lebih lanjut.
"Usai menerima laporan korban Kanit Reskrim, AKP Abdul Halim bersama tim opsnal langsung melakukan serangkaian penyelidikan dan memburu pelaku," ungkap Kompol Noak.
Berdasarkan informasi dari masyarakat, Tim Opsnal Polsek Senapelan berhasil menangkap H di dekat rumahnya di Jalan Melati, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Sukajadi pada hari Senin (18/3/2024).
"H mengakui telah melakukan pengancaman dan kepemilikan senjata tajam, H nekat mengancam korban lantaran sakit hati karna korban membentak orang tua pelaku. Dia kemudian dibawa ke Polsek Senapelan untuk proses hukum lebih lanjut," terang Kapolsek.
Dari tangan pelaku, lanjut Kapolsek, petugas berhasil mengamankan barang bukti samurai yang digunakan pelaku untuk mengancam korban.
Saat ini pelaku beserta barang bukti sudah diamankan di Mapolsek Senapelan guna menjalani proses hukum selanjutnya. (Tribunpekanbaru.com/Doddy Vladimir)
Kejadian Kebakaran Tahun Ini Terbilang Tinggi, Wako Pekanbaru Dorong Time Response |
![]() |
---|
Perwakilan OKP Tandatangani Piagam Pemuda Riau Untuk Indonesia |
![]() |
---|
Wacana Kawasan MPP Jadi Alun-Alun Kota Kembali Mencuat, Wako Pekanbaru Siapkan Konsep Ini |
![]() |
---|
Cegah Penularan Campak Sejak Dini, Orangtua Bisa Bawa Anak Imunisasi Ke Puskemas di Kota Pekanbaru |
![]() |
---|
Kontrak Habis, Trans Depo di Kota Pekanbaru Harus Pindah Lokasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.