Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Banjir di Sumbar

Mayat Perempuan yang Ditemukan di Koto Marapak Agam Dibawa ke RS Achmad Mochtar Bukittinggi

Mayat perempuan yang ditemukan di Koto Marapak Kenagarian Lambah, Kecamatan Ampek Angkek, Agam berjarak 6 kilometer dari lokasi galodo Sumbar

Penulis: Alex | Editor: Sesri
DOK Basarnas Kabupaten 50 Kota, Sumbar
Mayat perempuan tanpa identitas dibawa ke Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi, Rabu (15/5/2024). Diduga salah satu korban galodo Sumbar 

TRIBUNPEKANBARU.COM, AGAM -- Mayat perempuan yang ditemukan di Koto Marapak Kenagarian Lambah, Kecamatan Ampek Angkek, Agam yang ditemukan warga pada pukul 10.20 WIB lalu dibawa ke Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi Rabu (15/5/2025) siang ini.

Belum diketahui apakah mayat perempuan tersebut merupakan korban banjir bandang lahar dingin yang terjadi di Bukik Batabuah Kabupaten Agam Sumbar.

Pihak keluarga akan memastikan terlebih dulu, apakah mayat perempuan tersebut memang merupakan anggota keluarga mereka, yang menjadi korban hilang pada bencana lahar dingin merapi dan banjir bandang.

Koordinator Lapangan Bencana Basarnas 50 Kota Sumbar Posko Bukik Batabuah, Junifi Walman mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu informasi lanjutan dari penemuan tersebut.

Ia menambahkan, pihaknya berharap agar korban bisa segera dikenali oleh pihak keluarga, karena kondisinya saat ditemukan mayat tersebut sudah dalam keadaan gembung karena air.

Ia menambahkan, jika mayat yang ditemukan itu memang korban bencana Bukik Batabuah yang hilang, berarti tinggal 1 korban lagi di Agam yang dicari, yakni korban hilang dari Nagari Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua.

Baca juga: BREAKING NEWS: Mayat Perempuan Ditemukan di Koto Marapak, Diduga Korban Galodo di Sumbar

Baca juga: Mayat Diduga Korban Galodo Sumbar yang Ditemukan di Sungai Batang Kuantan Riau Dibawa ke Sijunjung

Sebelumnya, warga Jorong Koto Marapak, Kenagarian Jorong Marapak Kenagarian Lambah Kacamatan Ampek Angkek, Agam, digegerkan penemuan mayat perempuan tanpa identitas, pada Rabu (15/5/2024) jelang siang.

Penemuan mayat tersebut berlokasi 6 kilometer dari lokasi banjir bandang Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, yang masih satu aliran sungai dengan sungai yang ada Bukik Batabuah.

Mayat ditemukan oleh warga yang menambang pasir di sungai, samping sawah-sawah. "Awalnya terlihat kaki oleh warga yang menambang pasir, lalu segera dicek untuk lebih jelasnya, dan ternyata ada Mayat perempuan," kata Koordinator Lapangan Bencana Basarnas 50 Kota Sumbar Posko Bukik Batabuah, Junifi Walman kepada Tribunpekanbaru.com di lokasi posko pengungsian.

Namun demikian dikatakan Wilman pihaknya belum bisa memastikan Apakah mayat tanpa identitas tersebut memang merupakan korban bencana banjir bandang Simpang bukit ke nagarian bukit batabuah canduang atau tidak karena harus dilihat dulu oleh keluarga," tuturnya.

( Tribunpekanbaru.com / Alexander)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved