Banjir di Sumbar
Banjir Bandang di Sumbar : Kabupaten Agam 29 Warga Meninggal Dunia, Tanah Datar 22 , 20 Warga Dicari
Data sementara dari BNPB sebanyak 67 warga yang meninggal dunia akibat bencana banjir bandang di Sumbar . Sebanyak 20 warga masih dicari keberadaannya
TRIBUNPEKANBARU.COM - Di Kabupaten Agam paling banyak warga yang meninggal akibat dari banjir bandang yang terjadi di Sumatera Barat ( Sumbar ) Sabtu 11/5/2024 lalu .
Jumlahnya mencapai 29 orang . Sedangkan di Kabupaten Tanah Datar terdapat 22 warga yang meninggal dunia .
Selanjutnya di Kota Padang Panjang sebanyak 2 orang, lalu di Kota Padang Pariaman sebanyak 12 orang serta di Kota Padang sebanyak 2 warga yang meninggal .
Baca juga: TERBUKTI ! Nyinyiran WALHI ke Pemprov Sumbar , Banjir Bandang Sapu Bersih Bangunan di Lembah Anai
Jumlah tersebut merupakan data sementara yang dirilis oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Jumlah seluruh korban yang meninggal dunia sebanyak 67 orang untuk semua Kabupaten dan Kota yang terdampak banjir bandang di Sumbar .
Sedangkan jumlah warga yang masih dicari sebanyak 20 orang . Inilah yang masih terus diupayakan oleh seluruh timk terkait untuk memastikan laporan terkait dengan jumlah warga yang masih belum ditemukan .
Seperti diberitakan , Pemerintah melalui tim gabungan masih melanjutkan pencarian dan evakuasi korban bandang Sumbar (Sumatera Barat), setelah wilayah tersebut diterjang banjir dan tanah longsor
Untuk diketahui, penyebab banjir bandang Sumbar berasal dari hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat di wilayah setempat.
Daerah yang terdampak banjir dan tanah longsor, yakni Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, Kota Padang Panjang, Kabupaten Padang Pariaman, dan Kota Padang.
Baca juga: Hai Warga Pekanbaru! Ngeluh Banjir? Yuk Ikut Gerakan Cinta Pekanbaru Gotong Royong Massal Jumat Pagi
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari menyampaikan, jumlah korban meninggal banjir dan tanah longsor Sumbar terdata hingga Kamis (16/5/2024) pukul 17.00 WIB.
Jumlah tersebut diambil dari data Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB.
Jumlah korban meninggal akibat tanah longsor Sumbar pada Kamis masih sama dengan data yang dirilis Pusdalops BNPB pada Rabu (15/5/2024) pukul 12.00 WIB.
“20 orang hilang dan masih dalam pencarian, 3 orang meninggal dunia belum teridentifikasi dan saat ini berada di RS Sijunjung, serta 989 KK terdampak, 40 orang mengalami luka-luka,” ujar Abdul dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Jumat (17/5/2024).
Lebih lanjut Abdul menyampaikan, jumlah korban meninggal banjir bandang dan tanah longsor Sumbar tersebar di lima kabupaten dan kota.
Korban meninggal di Kabupaten Agam sebanyak 22 orang, Padang Panjang sebanyak dua orang, Tanah Datar sebanyak 29 orang, Padang Pariaman sebanyak 12 orang, dan Kota Padang sebanyak dua orang.
Baca juga: Prabowo Tinjau Lokasi Galodo Sumbar, Bawa 17 Truk Paket Bantuan Korban Banjir Bandang
Begini Skenario untuk 10 Warga yang Belum Ditemukan setelah Banjir Bandang di Sumbar |
![]() |
---|
Projo Riau Salurkan Bantuan untuk Bencana Galodo Sumbar |
![]() |
---|
5 Fakta Kunjungan Presiden Jokowi ke Sumbar , Percepat Relokasi Korban , Batal ke Tanah Datar |
![]() |
---|
Menunggu Sejak Pagi , Presiden Jokowi Tak Jadi Kesini , Warga yang Iba Hati Ditemui Muhadjir Effendy |
![]() |
---|
Jokowi Batal Kunjungi Korban Banjir di Tanah Datar Sumbar Karena Cuaca Buruk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.