Satu JCH Dumai Riau yang Sempat Dirawat di RS Batam, Sudah Berkumpul di Madinah

TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI -‎ Satu Calon Jemaah Haji (CJH), asal kota Dumai, Riau, sempat dirawat di RS Batam, saat ini Minggu (26/5/2024) sudah berada di Madinah bersama jemaah lainya.

Sebelumnya CJH itu tak bisa bertolak ke tanah suci, pada Selasa (21/5/2024) bersama rombongan Kloter 10, setelah tiba ke Emberkasi Antara Batam pada Senin (20/5/2024).

‎Kepala Kemenag Kota Dumai, Alfian melalui Kasi Haji dan Umrah, Sudarmanto mengungkapkan bahwa seluruh CJH Dumai, sudah berada di Madinah, termasuk yang sempat dirawat di RS Batam. ‎

Ia menambahkan, kondisi Jemaah Calon Haji (JCH) dalam keadaan sehat.

Satu CJH yang sempat mengalami demam, dan saat tiba di Madinah, juga telah sembuh. 

Diakuinya, Satu CJH yang sempat di rawat di RS Batam, berangkat bersama CJH asal Meranti dan Pelelawan yang berada di Kloter 12.

"Saat ini 248 JCH Dumai, masih melaksanakan Arbain di Madinah ‎jadi saat ini para JCH lagi menjalankan ibadah ibadah wajib dan sunah saja seperti sholat wajib dan sholat sunah," katanya, Minggu (26/5/2024). ‎

Ia menambahkan, para JCH sedang mengikuti bimbingan ibadah beserta ketua regu dan rombongan, karena memang dalam pelaksanaan ibadah haji harus kompak.

"Para CJH saat ini melaksanakan salat sunah dan wajib ke masjid, serta melaksanakan ziarah ke makam Nabi Muhammad SAW, dan tempat bersejarah lainnya di Madinah," terangnya

‎Sebelumnya, Wali kota Dumai, Paisal berpesan ‎kepada CJH Dumai, kepada seluruh CJH agar menjaga kesehatan, khususnya kepada CJH Lansia agar benar-benar menjaga fisik. Jangan terlalu memaksakan diri, karena proses ibadah haji panjang.

"Saya berpesan agar seluruh CJH disiplin, Ada ketua kloter atau ketua regu atau pembimbing haji. Kita berharap seluruh CJH ikuti peraturan dari pemerintah yang disampaikan oleh masing-masing ketua kloter atau pembimbing haji agar seluruh rangkaian ibadah haji dapat dilaksanakan dengan baik dan tertib," pesannya

Bukan hanya itu saja, Paisal meminta agar seluruh CJH Dumai menjaga kebersamaan dan kekompakan, dengan menjaga kekompakan, diharapkan bisa memperlancar ibadah haji selama di Mekah.

"Paling penting adalah kesabaran dan kesehatan harus tetap dijaga, sebab ibadah haji merupakan ibadah fisik, jangan sampai kita jatuh sakit," imbuhnya

Paisal berharap seluruh calon jemaah haji diberikan kesehatan selama menjalahkan ibadah haji, dan menjadi haji yang Mabrur.

"Kami titip doa, doa kan semoga Kota Dumai menjadi lebih baik kedepan dan benar-benar menjadi Kota yang diidam-idamkan," pungkasnya

(tribunpekanbaru.com/donny kusuma putra)