Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pencabulan di Langkat

Minim Saksi, tapi Ibu Anak 9 Tahun yang Diduga Dicabuli Tetangga Mengaku Pernah Temui Bercak Darah

AT menambahkan jika anaknya sempat diancam pelaku, agar apa yang telah diperbuatnya agar jangan dibilang sama siapa-siapa.

TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD ANIL RASYID
Korban (baju putih) bersama neneknya saat ditemui wartawan di Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (28/6/2024). 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Putri AT, diduga dicabula oleh tetangganya sendiri.

Bahkan, AT mengakui pernah pernah menemui bercak darah di pakaian dalam anaknya.

Kendati begitu, AT pada saat itu belum bisa memastikan darimana darah itu berasal.

"Pada waktu itu saya belum tau anak saya dicabuli pelaku.

Tapi begitu saya tau, langsung saya berpikir, apakah bercak darah yang ada di pakaian dalam anak saya waktu dampak pencabulan tersebut," ujar AT kepada wartawan saat diwawancarai dikediamannya di Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (28/6/2024).

Atas temuan tersebut, AT pun bercerita ke ibunya yang juga nenek anaknya yang diduga dicabuli.

"Terus saya terkejut, cerita lah saya dengan ibu saya, neneknya kan.

Menduga-menduga lah kami jadinya," ujar AT.

Baca juga: Pantesan Pegi Bisa Tenang di Kasus Vina Cirebon, Ada Sosok Penting Turun Tangan

Baca juga: Usai Didemo Tuntaskan Kasus Afif Maulana, Kini Muncul Aksi Dukung Kapolda Sumbar

Dikabarkan sebelumnya, orangtua MZ (9) siswi kelas III SD yang diduga dicabuli tetangganya ternyata sudah melaporkan perbuatan pelaku ke Polres Langkat pada tanggak 6 Januari 2024.

Hal ini dikatakan oleh ibu korban AT (28) saat diwawancarai wartawan dirumah korban di Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

"Sudah 6 bulan yang lalu kami laporkan pelaku ke Polres Langkat.

Tapi sampai sekarang pelaku belum ditangkap pihak kepolisian," ujar AT, Jumat (28/6/2024).

Ibu korban menjelaskan, beberapa waktu yang lalu penyidik dalam hal ini Unit PPA Polres Langkat, sempat memberitahu perkembangan kasus tersebut.

"Kemarin jupernya mengatakan katanya kami minim saksi makanya enggak naik ke lidik," ujar AT.

AT menambahkan, jika kemarin penyidik sempat mengatakan, jika hasil visum anaknya yang diduga dicabuli, tak ada tanda-tanda.

"Hasil visumnya katanya tidak ada apa-apa.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved