Sopir Mobil Lawan Arus dan Tabrak Mobil Lain Ternyata ODGJ, Gigit Tangan Orangtua yang Lagi Nyetir

Seorang pria orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), berinisial M (35) dihajar massa di kawasan Jalan HR Soebrantas, Kota Pekanbaru, Senin (1/7/2024

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Sesri
Tangkap Layar
Seorang pria orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), berinisial M (35) dihajar massa di kawasan Jalan HR Soebrantas, Kota Pekanbaru, Senin (1/7/2024 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Seorang pria orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), berinisial M (35) dihajar massa di kawasan Jalan HR Soebrantas, Kota Pekanbaru, Senin (1/7/2024) siang.

M mengendarai mobil dengan melawan arah, lalu menabrak kendaraan warga di Pekanbaru.

Kejadian ini, juga sudah viral di media sosial.

M berhasil menguasai mobil setelah menggigit tangan orang tuanya yang sedang menyetir.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Alvin Agung Wibawa menjelaskan, saat itu, M dibawa oleh orangtuanya untuk berobat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Pekanbaru, Senin (1/7/2024).

Keluarga ini bergerak dari Rambah Tengah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul).

Singkat cerita, sesampainya di Jalan Rimbo Panjang, tiba-tiba M merampas mobil yang sedang dikemudikan orang tuanya.

"M menggigit tangan orangtuanya sehingga mobil berhasil ia kuasai. Mobil terus melaju ke arah Simpang Empat Garuda sakti dan terus ke Jalan HR Subrantas," kata Alvin.

Baca juga: Mobil Porsche yang Tabrak Truk Ternyata Tak Bayar Pajak 2 Bulan, Pengemudi Berstatus Mahasiswa

Baca juga: Senyuman Erus di Balik Jeruji, Pelaku Sadis Mutilasi di Garut yang Disebut ODGJ

Di seberang Markas Damkar Areal Panam, mobil yang dikendarai M masuk ke jalur yang tak semestinya, alias melawan arus.

Mobil yang dalam penguasaan M itu, selanjutnya menabrak mobil Suzuki Ertiga dengan pelat B 1584 BMI yang dikendarai Rizal (23).

Korban yang tak tahu mobil dikendarai M yang ODGJ, kemudian turun dan mencoba bertanya.

Terjadi keributan saat itu, yang kemudian memancing atensi masyarakat lainnya di sekitar lokasi.

M lalu bereaksi dengan emosi serta marah-marah. Sehingga membuat dirinya dihakimi massa.

"M sempat diamankan ke Polsek Binawidya. Kemudian dibawa ke RSJ untuk menjalani pengobatan, karena memang mengalami gangguan jiwa. Untuk mobil Daihatsu Ayla yang dikendarai M sudah diamankan," jelas Alvin.

Sementara, untuk korban sudah diarahkan ke Satlantas Polresta Pekanbaru untuk membuat laporan kejadian kecelakaan lalu lintas yang dialaminya.

( Tribunpekanbaru.com/ Rizky Armanda)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved