Lipsus Kekayaan Pejabat di Riau
Harta Sukardi Politisi dari PKB Malah Berkurang Selama Menjabat Anggota DPRD Kampar, Kok Bisa?
Harta Anggota DPRD Kampar, Sukardi, politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini malah melorot di LHKPN
Penulis: Fernando Sihombing | Editor: M Iqbal
TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Umumnya harta politisi bertambah selama duduk di kursi parlemen. Berbeda dengan Anggota DPRD Kampar, Sukardi.
Harta politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini malah melorot. Ini berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikannya ke Komisi Pemberantadan Korupsi (KPK).
Dilihat di laman LHKPN di situs web KPK, Selasa (2/7/2024), Sukardi melaporkan hartanya dua kali di awal menjabat. Ia menjabat sejak 2019.
Pertama pada 23 April 2020 sebesar Rp3.834.050.900. Lalu turun menjadi Rp3.822.000.000 dalam LHKPN yang disampaikannya pada 25 Februari 2021.
Baca juga: Melenggang Periode Ketiga Pada Pemilu 2024, Segini Kekayaan Ketua DPRD Pelalawan Baharudin di LHKPN
Berlanjut ke periode 2021 yang dilaporkannya pada 2022, hartanya turun cukup drastis. Hartanya anjlok sebesar Rp823.233.000 menjadi Rp2.998.767.000.
Lalu naik tipis ke 2022 menjadi Rp3.022.078.500. Tetapi turun lagi sedikit ke 2023 menjadi Rp3.020.460.390.
Ia memiliki 17 bidang tanah seluas hampir 20 hektare. Tersebar 15 bidang di Kampar, lainnya sebidang tanah di Pekanbaru dan sebidang beserta bangunan di Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca juga: LHKPN Pimpinan DPRD Kampar, Wakil Ketua Repol Paling Kaya, Ketua Faisal Pernah Laporkan Harta Minus
Terdapat sebidang tanah seluas 1,24 ha di Kampar, di atasnya berdiri bangunan dengan ukuran yang sama. Ia juga menerima dua bidang tanah di Kampar sebagai hadiah. Masing-masing seluas 1,47 ha dan 2.750 meter persegi.
Total nilai tanah dan bangunan itu sebesar Rp3.650.000.000. Jumlah bidang dan nilainya sama antara LHKPN awal menjabat dengan 2023.
Hartanya berupa alat transportasi bertambah. Pada awal menjabat, Sukardi memiliki satu mobil Toyota Innova tahun 2012 senilai Rp150 juta. Selain itu, dua sepeda motor merek Yamaha Jupiter Z tahun 2011 dan Honda Beat tahun 2014.
Baca juga: Bakal Jadi Lawan Suhardiman Amby di Pilkada Kuansing 2024, Segini Harta Balon Bupati Adam di LHKPN
Pada 2023, ia telah memiliki Toyota Fortuner tahun 2021 senilai Rp550 juta. Ia juga memiliki kas dan setara kas sebesar Rp52.260.390.
Sementara itu, hutanglah yang membuat hartanya berkurang. Pada awal menjabat, ia tidak mempunyai hutang. Lalu sampai 2023, ia memiliki hutang sebesar Rp1.391.800.000.
Sukardi merupakan anggota DPRD Kampar paling tua. Ia telah berusia 64 tahun. Ia kembali terpilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) DPRD Kampar untuk periode 2024-2029.
Ia tidak merespon konfirmasi yang dilayangkan Tribunpekanbaru.com, Selasa petang. Konfirmasi menanyakan ihwal penurunan hartanya selama menjadi wakil rakyat.
( Tribunpekanbaru.com/ Fernando Sihombing)
Delapan Anggota DPRD Siak Terpilih Belum Menyerahkan LHKPN, Terancam Tak Dilantik |
![]() |
---|
Belum Satu Pun Anggota DPRD Riau Terpilih Laporkan LHKPN, ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Mayoritas Anggota DPRD Terpilih di Kuansing Riau Belum Lapor Harta Kekayaan |
![]() |
---|
Ini 14 DPRD Kampar Terpilih Sudah Sampaikan LHKPN ke KPK, Palaporan Paling Lama Tanggal Segini |
![]() |
---|
Belum Ada LHKPN DPRD Kampar Terpilih yang Tayang Jelang Pelantikan, Begini Prosesnya di Setwan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.