Kakek Nenek Tewas di Jonggol

Bantah Telantarkan Orangtua, Anak Kakek Nenek Tewas di Jonggol Sebut Sering Rebutan Urus Orangtua

Anak sulung kakek nenek tewas di Jonggol mengaku kalau dirinya bersama sang adik, sering rebutan mengurus oma dan opa.

Editor: Muhammad Ridho
tribunBogor
Istri Hans Tomasoa (83), Rita Tomasoa (79), oma opa yang meninggal di Jonggol 

"Tahun 2012 stroke, itu saya yang rawat terus. Pas saya rawat bisa jalan lagi, bisa beraktifitas lagi," kata dia.

Aris juga membantah kalau hubungan keluarganya tidak harmonis.

"Untuk saat ini hubungan kita sekeluarga biasa aja, cuma komunikasi memang jarang, itu salah saya," jelasnya.

Dijelaskan Aris, anak kedua Hans Tomasoa sering memperhatikan makan kedua orangtuanya.

"Anak kedua sering kirim gofood makanan. Kalau saya diserang silakan, emang saya salah, tapi jangan ke adik-adik saya," katanya.

Ia pun meminta netizen untuk menghapus video kedua orangtuanya saat ditemukan membusuk di dalam rumah.

"Saya mohon video-video itu tolong take down, karena itu tidak etis," kata dia.

Kemudian ia dan kuasa hukumnya juga memperlihatkan video anak kedua oma opa saat berkunjung ke rumah.

Saat itu, Bradley mengajak oma opa untuk tinggal bersama dia di Bandung.

Menurut Aris, ia dan adiknya itu saling berebut untuk mengurus kedua orangtuanya.

"Justru kami malah rebutan untuk ngurus, saya sama ade saya itu rebutan. Saya mau ngajak orangtua ikut saya, Bradly juga mau ngajak," tuturnya.

Meski di sisi lain Aris juga mengaku mengalami kesulitan sehingga sudah dua tahun tidak mengunjungi orangtuanya.

"Saya memang kesulitan untuk ke sana, karena pekerjaan juga, kalau saya ke sana juga malem, nunggu kosong," kata dia lagi.

( Tribunpekanbaru.com )

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved