Tiap Malam Beruang Madu Mangsa Ternak Warga di Pelalawan, BBKSDA Riau Pasang Kandang Jebak

Warga Desa Sungai Ara, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan dihebohkan dengan aktivitas beruang masuk kampung dan memangsa ternak warga

Penulis: Theo Rizky | Editor: Sesri
Istimewa
BBKSDA Riau Pasang Kandang Jebak untuk Beruang Madu yang kerap memangsa ternak warga di Pelalawan 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Warga Desa Sungai Ara, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan dihebohkan dengan aktivitas beruang masuk kampung dan memangsa ternak warga beberapa hari lalu.

Mendapat laporan tersebut, Tim Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau turun ke lokasi dan memasang kandang jebak.

Kepala Balai Besar KSDA Riau, Genman Suhefti Hasibuan mengatakan bahwa pemerintah desa meminta BKSDA Riau untuk bisa mengevakuasi satwa tersebut.

"Dari laporan warga, beruang tersebut telah memangsa ayam ternak milik masyarakat pada waktu malam hari," ujar Genman dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/7/2024).

Atas laporan itu, tim dari Resort Kerumutan Utara menuju lokasi Desa Rangsang dan berkomunikasi dengan pihak Kepala Desa Rangsang untuk mengambil kandang jebak dan akan dipindahkan ke Desa Sungai Ara.

Selanjutnya, tim langsung berkoordinasi dengan Kades Sungai Ara terkait satwa beruang yang berkeliaran di wilayahnya.

Baca juga: Breaking News: BKSDA Buru Beruang Masuk Kampung, Bawa Kerangkeng Besi untuk Perangkap

Baca juga: Korban Tewas Diterkam Harimau di Riau, BKSDA Riau Sebut Korban berada di Habitat Harimau Sumatera

"Lalu tim meminta kades dan warga untuk menunjukkan lokasi yang kerap dijumpai oleh satwa tersebut," terangnya.

Dilanjutkan Genman, Setelah dilakukan pengecekkan pada beberapa lokasi, tim memasang kandang jebak di lokasi yang sering dijumpai oleh masyarakat.

Hal ini dikarenakan Kades dan masyarakat disana terkena dampak oleh satwa yang setiap malam memangsa ayam ternak.

"Kades dan masyarakat disana meminta kami untuk mengevakuasi satwa tersebut, karena sudah tiap malam hewan ternak warga di makan oleh satwa beruang," ucapnya.

Tim juga menghimbau masyarakat untuk tidak mendekati kandang jebak yang telah terpasang.

"Perangkap ini akan terus dipantau, dan jika masyarakat melihat satwa beruang tersebut segera komunikasikan ke pihak BBKSDA Riau untuk dilakukan penanganan," ujar Genman lagi.

( Tribunpekanbaru.com/Theo Rizky )

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved