Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Tragedi Mahasiswi Dugem Tabrak IRT

Hasil Urine Negatif, 3 Teman Marisa Putri yang Ikut Pesta Miras dan Narkoba Akan Jalani Tes Rambut

3 orang teman Marisa Putri (21), lolos tes urine dengan hasil negatif narkoba. Kendati begitu, proses pemeriksaan masih terus berjalan.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Sesri
Instagram
3 Teman Marisa Putri yang Ikut Pesta Miras dan Narkoba Akan Jalani Tes Rambut 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - 3 orang teman Marisa Putri (21), lolos tes urine dengan hasil negatif narkoba.

Diketahui, sebelum peristiwa kecelakaan maut itu terjadi, Marisa bersama teman-temannya itu melakukan pesta minuman keras (Miras) dan narkoba di Room Osaka, Sago KTV, Kota Pekanbaru.

Tes urine sudah dilakukan terhadap tiga orang teman Marisa Putri, AEP (38), RS (27) dan seorang perempuan SW (21) alias Tia.

Dari tes urine yang dilakukan Senin (5/8/2024), hasilnya negatif.

Kendati begitu, proses pemeriksaan masih terus berjalan.

Hasil tes urine negatif ini, dimungkinkan lantaran waktu penggunaan narkoba yang sudah cukup lama, yakni 3 hari.

Kepada polisi, SW tetap mengaku mengonsumsi ekstasi. Barang haram ia dapat dari AEP.

Direktur Reserse Narkoba Polda Riau Kombes Pol Manang Soebeti mengatakan, ketiganya akan menjalani tes rambut.

"Akan kita tes rambut. Ini masih dalam rangka untuk mengetahui mereka mengonsumsi narkoba atau tidak. Karena sebagian tidak mengaku, SW yang mengaku," ujarnya, Selasa (6/8/2024).

Baca juga: Beri Pengakuan Berbeda, Tiga Teman Dugem Marisa Putri Bakal Dikonfrontir Polisi

Baca juga: Gaya Tengil Teman Marisa Putri Saat Menunggu Hasil Tes Urine Narkoba, Masih Bisa Senyum-senyum

Kombes Manang menambahkan sejauh ini, ketiga teman Marisa Putri ini berkelit dan saling lempar jawaban saat ditanyai polisi.

"AEP dan RS, mengaku tidak mengonsumsi narkoba pada saat di room KTV itu. Mereka juga tidak melihat yang lain mengonsumsi narkoba," terang Kombes Manang.

"AEP juga tidak mengaku memberi narkoba kepada SW. Sementara SW, mengaku mengonsumsi ekstasi setengah butir yang diberikan AEP. Keterangan belum sinkron, saling lempar. Jadi mereka nanti akan kita periksa dengan skema konfrontir," tambah Kombes Manang.

Teman Marisa Putri Bikin Penyidik Jengkel Saat Diperiksa

Teman Marisa Putri, wanita inisial T alias SW diamankan terkait Tragedi Mahasiswi Dugem Tabrak IRT di Pekanbaru.

SW yang merupakan teman Marisa Putri tersebut diketahui ikut pesta narkoba di tempat hiburan malam sebelum Tragedi Mahasiswi Dugem Tabrak IRT di Pekanbaru terjadi.

Ternyata SW sedang berusaha kabur saat polisi memburu teman Marisa Putri yang ikut pesta narkoba tersebut.

Namun sayang, usahanya gagal.

Ia diciduk saat menunggu travel ketika hendak pergi keluar kota.

"SW diamankan saat lagi nunggu travel, dia mau kabur ke Padang Sidempuan," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Riau Kombes Pol Manang Soebeti, Selasa (6/8/2024).

Ia pun digiring petugas untuk diselidiki lebih lanjut.

Percakapan teman Marisa Putri saat diselidiki pun diunggah di akun instagram manangsoebeti_official.

Wanita berjilbab hitam itu hanya bisa menunduk saat diperiksa oleh Kombes Pol Manang Soebeti.

'Kamu harus tahu akibat dari perbuatan kalian itu merugikan orang lain', terang Kombes Manang.

Namun saat dinasehati, wanita yang akrab disapa Tia tersebut beberapa kali memotong pembicaraan dan menyangkal penyidik.

'Bukan saya yang merugikan pak', sangkal tia.

'Ya bukan kamu, awal ceritanya kan dari kalian yang pesta narkoba', tegas Manang.

Namun lagi-lagi, wanita inisial SW tersebut seolah membangkang ketika diceramahi Direktur Reserse Narkoba Polda Riau.

"yang ngajak kan Marisa, bukan saya", jawab Tia saat memotong pembicaraan.

Hal tersebut membuat penyidik geram atas sikap SW saat diintrogasi.

"Kau jangan menyangkal juga Tia, kau itu belum kena apes aja, kita nggak tahu gimana masa depanmu", tegas rekan Kombes Manang yang berada di dalam ruangan penyidikan.

Pengakuan Marisa Putri Diajak Teman Pakai Narkoba 'Ayolah Sedikit Aja'

Marisa Putri mengaku bahwa dirinya diajak oleh temennya dari Jakarta untuk mencoba obat haram tersebut.

"Siapa yang ngajak kamu (konsumsi narkoba)," tanya Kompol Alvin Agung Wibawa, dikutip dari instagram manangsoebeti_official, Senin (5/8/24).

"Iya diajak temen dari Jakarta," jawab Marisa.

"Kamu berapa hari sekali ke tempat hiburan?," tanya Kompol Alvin lagi.

Tak menggubris pertanyaan Kompol Alvin, Marisa putri justru mengelak dan mengatakan bahwa dirinya tidak menyukai pil ekstasi namun dipaksa temannya.

"Saya nggak suka pil ekstasi, jadi waktu di room awalnya saya nggak mau, terus katanya 'Ayolah sedikit aja'." terang Marisa.

Kompol Alvin yang mendengar pernyataan Maris aitu pun langsung menyampaikann wejangan.

"Kamu harus betul-betul berubah, kamu harus jadi orang yang jauh lebih baik,"

"Apa yang sudah terjadi, kamu harus siap menjalaninya,"

"Semuanya harus dijalani karena kamu sudah menghilangkan nyawa orang lain,"

"Berdoa, ibadah, ngaji di dalam sana,"

"Sudah punya Al Quran kan," tanya Kompol Alvin.

"Ada pak," jawab Marisa Putri sembari tak kuasa menahan tangis.

Dirinya hanya bisa pasrah sembari menangis atas apa yang telah diperbuatnya.

( Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved