Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kasus Vina Cirebon

'Tidak Manusiawi, Pidana Berat' Susno Duadji Soroti Penyiksaan kepada Terpidana Kasus Vina

Ia pun menghormati Kapolri yang telah membentuk timsus dalam menangani laporan dugaan penganiayaan ini.

Youtube Intens Investigasi
Eks Kabareskrim, Komjen Pol Purn Susno Duadji meminta Polda Jabar, Akhamd Wiyagus mundur dari jabatannya pasca Pegi Setiawan bebas dari tersangka kasus Vina Cirebon. 

Sama seperti Sudirman, Rifaldy mengaku ditembak peluru karet agar mengaku di kasus Vina Cirebon.

Hal itu diungkap kuasa hukum 7 terpidana, Jutek Bongso.

"Sudirman mengatakan saat itu dia disiksa tahun 2016 lalu," kata Jutek Bongso dikutip dari Nusantara TV, Selasa (27/8/2024).

Kemudian timnya pun menanyakan kembali apa yang sebenarnya terjadi di tahun 2016.

"Bahwa 2016 lalu betul dia katakan dia disiksa, dia dianiaya, dia ditekan, bahkan ditodong dengan pistol, bahkan ada tembakan pistol peluru karet itu betul," ungkap Jutek Bongso.

Baca juga: SOSOK Putriyan, Siswi SMP Tabrakkan Diri ke Kereta Api: Diduga Depresi Gegara Pacar

Baca juga: Bullying Berakhir Bencana, Siswa Berprestasi Itu Kini Dirawat di RSJ Ulah 15 Teman yang Mengolok

Bahkan menurut Jutek, apa yang diceritakan oleh Sudirman itu persis sama dengan enam terpidana lainnya.

Kesaksian Sudirman itu, kata Jutek Bongso, sama seperti yang dialami oleh Rifaldy.

Di mana Rifaldy juga ternyata sempat ditembak peluru karet.

"Sama Rifaldy juga mengalami tembakan peluru karet, dan dia sudah berikan kesaksian itu ke ke Bareskrim ke Mabes Polri," kata dia.

(TRIBUNPEKANBARU.COM)

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved