Kasus Vina Cirebon

Hujan Air Mata Meminta Pak RT Pasren Jujur dalam Kasus Vina, Aminah Sampai Bersimpuh Memohon

Aminah kembali menegaskan jika ia datang dengan keluarga terpidana yang lain untuk meminta Pasren jujur jika terpidana tidur di rumah kontrakannya

Editor: Budi Rahmat
tangkap layar
Hujan air mata minta Pasren Jujur 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Hujan air mata meminta pak RT Pasren untuk jujur pada kasus kematian Vina khusunya yang terkait terpidana .

Para terpidana tersebut adalah yakni Rivaldi Aditya Wardana (21), Eko Ramadhani (27), Hadi Saputra (23), Jaya (23), Eka Sandi (24), Sudirman (21), Supriyanto (20), dan Saka Tatal (sudah bebas).

Nah , pada satu momen , keluarga para terpidana ini mendatangi rumah pak Pasren . Kedatangan mereka tak lebih adalah meminta pak RT Pasren jujur .

Baca juga: Hotline Polda Jabar soal Kasus Vina tak Responsif , Teuku Nasrullah : Jawab Saja secara Formalitas

Pak Pasren untuk jujur jika terpidana berada di rumah kontrakan Pak pasren pada malam tanggal 27 Agustus 2016 silam .

"Pak ngomonglah jujur kalau anak-anak tidur di rumah kontrakan bapak, Itu yang kami minta saat itu ' ungakap Aminah yang adalah orangtua salah satu terpidana Supriyanto.

Aminah memperagakan bagaimana ia bersimpuh mengedekanpan kedua tangannya meminta Pasren untuk jujur .

Ia benar-benar memohon kepada pasren jika anak-anak memang tidur di kontrakan Pasren 

Namun menurut Aminah saat itu Pasren menjawab tak bisa tak bisau . Itu urusan polisi.

Saat menyatakan itu , Aminah terlihat berderai air mata . Demikian juga keluarga lain yang tak bisa membendung sedih mereka .

Kesaksian Aminah tersebut ia sampaikan di hadapan Dedi Mulyadi .

Dedi Mulyadi kemudian memastikan jika Aminah tak berbohong atau menebar fitah .

Sebab , dalam amar putusan Pasren mengatakan jika ia didatangi oleh keluarga terpidana yang didampingi pengacara agar berkata bohong .

" Jangan sampai fitnah ya, " ujar Dedi di Channel Youtubenya .

Baca juga: Kasus Vina Cirebon : Sudirman Pingsan dalam Penjara usai Dipukul, Terpidana Lain Sakit Hati

Aminah dengan sigap mengatakan demi Allah tidak pak.

Bahkan Aminah yang masih dalam kesedihan mengatakana jika ia sama sekali tdak mengimingi apapun .

Murni hanya untuk meminta pak Pasren saat itu berkata jujur.

Pernyataan Aminah ini dikuatkan oleh Ketua RW Itno . Ia yang juga ikut mendampingi keluarga terpidana melihat bagaimana Aminanh meminta agar Pasren jujur .

"Saya melihatnya . Tidak ada pengacara dan tidak ada iming-iming , " ujarnya kepada Dedi Mulyadi 

Itno menambahkan bahwa saat itu keluarga terpidana hanya meminta agar Pasren berkata jujur

Sebelumnya Pasren yang dikonfirmasi tahun 2024 kembali menegaskan terpidana tak ada yang tdiru di rumah kontrakannya

Abdul Pasren sendiri menjabat sebagai ketua RT Karya Bakti sejak 2013-2017. Dia membantah isu yang menyebut jika tujuh terpidana kasus Vina Cirebon pernah menginap di salah satu kontrakan kosong miliknya.

Baca juga: Kasus Vina Cirebon : Baru Terungkap ke Publik , Polisi Ini Ngaku Sendalnya Diambil Pegi Setiawan

"Tidak nginep di rumah saya, tidak ada yang nginep, sedangkan saya tidur di rumah sendiri, di gang Bakti 3," kata RT Pasren dalam program AB+ bersama Abraham Silaban iNews TV, Senin (15/7/2024).

Selama Ini Dipendam, Kakak Vina Ungkap Sosok Mega yang Jemput Adiknya di Malam Jahanam
Meski menjabat sebagai Ketua RT, Pasren juga menegaskan, dirinya tak pernah melihat para terpidana bercengkrama di warung milik Ibu Nining. Mengingat warung Ibu Nining disebut sebagai tempat favorit para terpidana berkumpul.

"Ya nggak tahu, tapi beritanya kumpul di rumah ibu Nining, yang jualan. Nggak tahu saya nggak melihat-melihat begitu karena jam 21.00 tidur. Mereka tidak pernah nginep di rumah saya," lanjut RT Pasren.

orang tua dari salah satu terpidana, Supriyanto yakni Ainah muncul ke publik dan mencoba membantah kesaksian dari RT Pasren.(*)

( Tribunpekanbaru.com )

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved