Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Temuan Mayat di Kuburan Cina Palembang

'Aku Mati Gek Kuhantui Kamu' Pesan Ayu ke Teman Sebelum Ditemukan Tewas di Kuburan Cina Palembang

Sebelumnya almarhumah pula sempat bercanda dengan teman-temannya yang menjadi isyarat jika Ayu akan pergi selama-lamanya.

IST
Ayu (kiri) ditemukan tewas di Kuburan Cina Palembang. Suasana rumah duka (kanan) yang didatangi teman dan guru sekolagnya. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Senin (2/9/2024) pagi, rumah Ayu Andriani (13) di Jalan Sirna Raga, Kelurahan Pipa Reja ramai pengunjung.

Mereka adalah keluarga, tetangga, guru sekolah dan teman sekolah Ayu.

Almarhumah akan dikebumikan di TPU Talang Kerikil dekat dengan alamat rumah duka.

Ayu diketahui ditemukan tewas di TPU Talang Kerikil (kuburan cina), Kecamatan Kemuning pada Minggu (1/9/2024) siang.

Jarak rumah korban ke lokasi tempat dia ditemukan tak bernyawa sekitar 600 meter.

Novita (13), teman akrab korban mengatakan, dua hari sebelum ditemukan meninggal dunia almarhumah selalu mengajaknya bermain keluar rumah.

"Dari hari Jumat sama Sabtu dia nemuin kami ngajak main terus di dekat-dekat sini, tapi kami tidak ada yang mau. Tiba-tiba hari Minggu dapat kabar kalau Ayu meninggal, " ujarnya saat di rumah duka.

Sebelumnya almarhumah pula sempat bercanda dengan teman-temannya yang menjadi isyarat jika Ayu akan pergi selama-lamanya.

Baca juga: Kondisi Rumah Cagub Aceh Usai Dilempari Granat, Warga Sekitar Geger Dengar Dentuman Keras

Baca juga: UPDATE Kasus Tewasnya dr Aulia di Semarang: Dekan Diberhentikan hingga Masalah Uang Rp40 Juta

"Dia pernah bercanda dengan kami beberapa hari lalu, katanya kalau aku mati gek kuhantui kamu. Kalau soal baju futsal, memang dia suka pakai baju olahraga, tidak ikut futsal," ujarnya. 

Selama di sekolah Ayu dikenal sebagai sosok yang ceria dan ramah dengan teman-temannya. 

"Orangnya baik, ramah dan tidak pelit sama kawan. Aku gemeter pas tau kalau Ayu meninggal, dak nyangka," katanya.

Senada yang diungkapkan Kepala SMP Tri Budi Mulia, Siti Aisyah mengatakan almarhumah Ayu dikenal sebagai siswi yang aktif dan baik namun sedikit pendiam.

"Anaknya lumayan kalau di sekolah, aktif, agak pendiam. Dia kelas 8," katanya.

Terkait pakaian futsal yang dikenakan almarhumah saat ditemukan tak bernyawa, Siti menegaskan tidak ada eskul futsal untuk putri di sekolah.

"Di sekolah tidak ada eskul futsal untuk siswi. Kalau cerita orangtuanya memang dia suka pakai pakaian olahraga futsal seperti itu," katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved