Jasad Terkubur di Pariaman

'Situasinya Gelap,Seperti dalam Semak Belukar' Pengakuan Kakak Nia yang Didatangi Korban dalam Mimpi

Setelah mimpi tersebut baru ditemui jenazah Nia terkubur di tengah semak belukar berjarak ratusan meter dari rumahnya dekat pemakaman kaum.

tribunpadang
Kakak Nia, Rini mengaku sempat didatangi korban dalma mimpinya dan meminta tolong. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Penemuan jasad Nia Kurnia Sari yang terkubur di Pariaman, Sumbar menjadi perhatian publik.

Ada indikasi gadis penjual gorengan itu menjadi korban pembunuhan dan kekerasan.

Nia sebelumnya sempat dilaporkan hilang selama dua hari.

Kakak Nia mengaku sempat didatangi adiknya dalam mimpi sebelum Nia ditemukan tewas terkubur di semak belukar dekat rumah mereka.

Kakak korban Rini Mahyuni (19), mengatakan bahwa adiknya Nia Kurnia Sari (18) sebelum hilang sempat mengeluh kurang enak badan.

Hal itu ia utarakan sebelum menjual gorengan di hari Jumat, saat ia dinyatakan hilang, karena sampai waktu pulang pukul 18.00 WIB, Nia tidak kunjung pulang.

"Awalnya sempat kami cari di jalan biasa Nia menjajakan gorengan, tapi tidak bertemu," ujarnya, Rabu (11/9/2024).

Keesokan harinya, baru ditemukan jualan Nia berserakan dekat dengan kediamannya, berturut-turut ditemukan pakainnya hingga jenazahnya pada Minggu (8/9/2024).

Baca juga: UPDATE Pembunuhan Nia Si Gadis Penjual Goreng di Pariaman: Polisi Sudah Kantongi Informasi Pelaku

Baca juga: Kondisi Pacar Nia, Gadis Penjual Gorengan yang Tewas Terkubur di Pariaman: Hancur Bana Inyo

Sehari jelang penemuan jenazah Nia, Rini mengaku pernah didatangi Nia dalam mimpi.

"Rini, tolong Nia" ujar Rini mencontohkan percakapan tersebut.

Mendengar permintaan tersebut, Rini menjawab, "Ke sini Nia". Nia kembali menjawab "Tidak bisa Rini, gelap". Kata Nia dalam mimpi itu.

"Dalam mimpi itu situasinya gelap, seperti dalam semak belukar," ujar Rini.

Setelah mimpi tersebut baru ditemui jenazah Nia terkubur di tengah semak belukar berjarak ratusan meter dari rumahnya dekat pemakaman kaum.

Rini, menyampaikan bahwa Nia merupakan adik yang baik, berbakti pada orang tua dan tidak neko-neko.

"Uang jualannya pun selalu ia sisihkan untuk keluarga dan kuliahnya," ujar Rini.

Cari Uang Demi Kuliah

Terungkap keseharian NKS (18) gadis yang ditemukan tewas terkubur di Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Diketahui, NKS (18) gadis penjual gorengan ditemukan tewas terkubur di dalam semak-semak ditutupi pasir dan daun-daun, pada Minggu (8/9/2024) di Korong Pasang Galombang, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11, Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman.

Kepergian NKS tentu meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi keluarga, salah satu sang ibu.

Apa lagi korban disebut-sebut tulang punggung keluarga.

Ibu korban, M mengungkapkan, anaknya sehari-hari menjual gorengan keliling dari pagi hingga malam.

"Sehari-hari jualan gorengan dari pagi hingga malam hari, biasanya magrib sudah pulang," kata ibu korban lewat Youtube tvOneNews, Selasa (10/9/2024).

Adapun keinginan NKS disebutkan sang ibu ingin berkuliah namun tidak ada biaya sehingga ia memutuskan untuk jualan.

"Dia ingin kuliah tapi tidak ada biaya untuk beli laptop," kata M.

Selain itu, M juga menyebutkan kondisi sang anak saat ditemukan penuh luka. 

"Tubuhnya penuh luka," terangnya.

Sementara, paman korban, Z menyebutkan keponakannya ini sering diincar orang tak dikenal saat tengah menjual gorengan keliling.

"Selama dia berjualan dia selalu diincar-incar sama pelaku-pelaku yang gak di kenal," jelas paman NKS.

(TRIBUNPEKANBARU.COM)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved