Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Peparnas 2024

Selisih 0,1 Detik, Para Atletik Riau Ini Kalahkan Atlet Paralimpiade dan Raih Emas di Peparnas 2024

Atlet difabel atletik atau para atletik asal Riau, Helin Wardina meraih emas secara dramatis di ajang Peparnas 2024 Solo

|
Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Ariestia
Istimewa
Atlet difabel atletik atau para atletik asal Riau, Helin Wardina Raih Emas di Peparnas 2024. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Atlet difabel atletik atau para atletik asal Riau, Helin Wardina meraih emas secara dramatis di ajang Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) 2024 yang digelar di Solo, Jawa Tengah.

Disebut dramatis, karena Helin meraih emas dengan catatan waktu yang hanya berbeda 0,1 detik dari peraih perak.

Apalagi, atlet yang dikalahkanya dalam perebutan emas ini merupakan atlet andalan Indonesia yang telah bermain di ajang Paralimpiade Paris 2024.

Bermain di Stadion Sriwedari, Solo, Helin turun di nomor lari jarak 100 meter T 42-44 putri. Ia mencatatkan waktu terbaik yakni 14,75 detik.

Sedangkan paralimpian tuan rumah, Jateng, Karisma Evi Tiarani harus puas meraih perak. Catatan waktu Karisman Evi di nomor ini yakni 14,76 detik.

Bisa dilihat selisih catatan waktu milik Helin dan Karisman Evi. Selisihnya hanya 0,1 detik. Bisa dibayangkan betapa sengitnya perebutan emas ini.

Karisma Evi Tiarani inilah yang merupakan para atletik andalan Indonesia. Ia bermain di Paralimpiade Paris 2024 lalu. Walau gagal meraih medali, namun Karisman Evi menempati peringkat ke-4 di ajang Paralimpiade Paris 2024 di nomor lari 100 meter putri.

Nah, inilah yang dikalahkan Helin di Peparnas 2024. Seorang atlet Paralimpiade Paris 2024.

Helin pun mengaku bersyukur meraih emas ini. Apalagi bila mengingat sang lawan.

"Alhamdulillah bisa meraih emas," kata Helin pada Tribunpekanbaru.com, Senin (7/10/2024).

Ia pun mengaku meminta maaf pada sang lawan, Karisma Evi Tiarani. Permintaan maaf disampaikan usai pertandingan dan sebelumnya penyerahan medali.

"Iya. Tadi minta maaf," katanya.

Helin sendiri bercerita ia baru kali ini meraih emas di nomor 100 meter. Nomor ini, katanya, bukanlah andalannya.

Biasanya, nomor andalannya yakni di 200 meter. Ia pun terkejut dengan hasil ini.

"Pada di Papua, perak di 200 meter dan perunggu di 100 meter. Ternyata bisa metaih emas di 100 meter," katanya.

Selama persiapan Peparnas, katanya, ia memang fokus di 100 meter. Sehingga saat didaftarkan, pilihannya di 100 meter.

"Yang 200 meter ngak ikut lagi," ujarnya.

Helin sendiri termasuk atlet elit di Peparnas 2024 ini akibat pernah bermain di Asian Paragames 2018. Konsekuensinya, ia hanya bisa turun di 1 nomor pada Peparnas 2024 ini. (Tribunpekanbaru.com/Palti Siahaan).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved