Peparnas 2024
Dipilih Karena Lengan Pendek, Lifter Tuna Daksa Riau Ini Raih Emas Peparnas 2024
Lifter tuna daksa angkat berat Riau, Julita Hayati tak menyangka akan menjadi atlet dan mengharumkan nama Riau di ajang nasional.
Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: M Iqbal
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Lifter tuna daksa angkat berat Riau, Julita Hayati tak menyangka akan menjadi atlet dan mengharumkan nama Riau di ajang nasional. Ia meraih emas di ajang Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XVII 2024 di Solo, Jawa Tengah.
Kepada Tribunpekanbaru.com, Rabu (9/19/2024) ia menceritakan awalnya ia ikut bergabung dengan Badan Pembina Olahraga Cacat (BPOC) yang ada di Perawang, Siak, Riau. Ia memang warga Perawang.
"Awalnya main-main ke BPOC Perawang sama pak Bakri (ketua BPOC Perawang yang sudah almarhum)," kenangnya.
Saat itu ia hanya main-main saja dengan sesama penyandang disabilitas. Kadang aktif, kadang tidak.
Baca juga: Perolehan Medali Peparnas 2024 Hari ke-3, Riau Koleksi 16, Dapat Tambahan 3 dari Atletik
Namun ada satu momen dimana rekan-rekannya mengusulkan agar Julita menjadi atlet angkat berat. Kala itu sekitar 2016.
"Mereka lihat lengan saya pendek. Katanya itu cocok untuk angkat berat," kata Julita.
Rekan-rekannya pun menyarankan agar Julita mau menemui Lana Jaya - pelatih angkat berat untuk kamu difabel.
Ternyata Lana Jaya juga melihat fisik Julita terutama lengannya. Julita cocok untuk jadi lifter angkat berat.
"Saya memang cari atlet saat itu. Yang bagus itu lengannya pendek. Kokoh itu," kata Lana pada Tribunpekanbaru.com.
Pada 2016 itu, Julita pun tampil di Peparnas Jawa Barat. Padahal Julita baru bergabung latihan sekitar 2 bulan sebelum Hayati tersebut.
Alhasil Julita gagal meraih medali di Peparnas Jawa Barat 2016.
Namun ia tidak menyerah. Latihan terus ditingkatkan. Untuk menunjang hal ini, Julita sampai harus menginap di mess atlet yang ada di kantor National Paralympic Committee (NPC) Riau.
Latihan pun membuahkan hasil. Pada Peparnas 2021 di Papua, Julita berhasil menyumbang perak buat Riau.
Prestasinya terus menanjak. Pada Peparnas XVII 2024 di Solo, Jateng, ia berhasil meraih emas dan perunggu.
Emas diraih Julita Hayati pada kelas 50 kg 45,01 kg - 50,00 kg finals putri. Emas diraih pada total angkatan. Pada pertandingan Selasa sore (8/10/2024), total angkatan Julita yang terbaik di kelas ini yakni 224 kg.
Sedangkan perunggu sendiri didapat dari kelas 50 kg - 45,01 kg - 50,00 kg putri yakni pada angkatan terbaik. Angkatan Julita terbaik yakni 79 kg.
(Tribunpekanbaru.com/ Palti Siahaan)
Sempat Menolak Pindah, Perenang Riau Ini Justru Raih Emas di Peparnas 2024 dari Taekwondo |
![]() |
---|
Raih Perak dan Perunggu, Sprinter Riau Ini Target Emas di Peparnas 2028 |
![]() |
---|
Marta Rebi Para Bulutangkis Riau Peraih Perak Peparnas 2024 Ini Nangis Kenang Masa Kecil Dulu |
![]() |
---|
Kadispora Riau Sebut Prestasi di Peparnas 2024 Mengangkat Harkat Martabat Atlet |
![]() |
---|
Hasil Peparnas 2024 Naik Satu Tingkat, NPC Riau : Ini Perjuang Atlet dan Pelatih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.