Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Speedboat Ditumpangi Cagub Meledak

'Padahal Sekarang Sudah Punya Segalanya' Sherly Tjoanda Kenang Kematian Sang Suami Benny Laos

Meski dirasa berat, ibu tiga anak ini mencoba ikhlas melepas sang suami pergi untuk selama-lamanya.

tiktok/itsmeigra_
Dalam keadaan tak berdaya masih dirawat, Sherly Tjoanda kembali menangis mengenang kematian Benny Laos. Kurangnya mendapatkan penanganan medis di rumah sakit di Taliabu. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Rasa sedih dan duka mendalam masih menyelimuti Sherly Tjoanda.

Ia kehilangan suaminya, Benny Laos dalam insiden speedboat meledak beberapa waktu lalu.

Dalam keadaan tak berdaya masih dirawat, Sherly Tjoanda kembali menangis mengenang kematian Benny Laos.

Sherly menyayangkan kepergian Benny Laos begitu cepat karena kurangnya mendapatkan penanganan medis di rumah sakit di Taliabu, Maluku Utara.

Pasalnya, Sherly meyakini Benny Laos bisa saja bertahan lantaran denyut nadinya masih ada saat dievakuasi.

"Ketika dia mau berobat gak punya uang, ketika dia gak punya uang dia gak bisa berobat, ketika dia punya segalanya, dia ada di tempat yang tidak ada apa-apanya," ungkap Sherly yang terbaring di rumah sakit sambil menitikan air matanya, dilansir dari akun Instagram pembasmi.kehaluan.reall, Jumat, (18/10/2024).

Meski dirasa berat, ibu tiga anak ini mencoba ikhlas melepas sang suami pergi untuk selama-lamanya.

"Tapi saya ikhlaskan dan saya terima ini, oleh karena itu saya tidak mau perjuangan pak Benny sia-sia," ucap Sherly menahan sakit.

Sherly Tjoanda Ceritakan Kronologis

Sebelumnya, di rumah duka, istri mendiang Benny Laos, Sherly Tjoanda hadir dalam kondisi berbaring di ranjang tidur pasien dengan tangan kanan yang masih diinfus hadir proses sembayam jenazah suaminya.

Masih mengenakan pakaian pasien dan penutup kepala medis warna hijau terang, Sherly datang ke rumah duka dengan menumpangi mobil ambulans TNI milik RSPAD.

Di sana Sherly memberi kata sambutan yang intinya mengucapkan terima kasih kepada kerabat atas dukungan moral yang amat berharga bagi keluarga.

Baca juga: UPDATE Permintaan Bahrain Pertandingan Melawan Timnas di Luar Indonesia:Jawaban AFC Terkesan Setuju?

Baca juga: Pin ATM Kamu Masih Tanggal Lahir? Kasus Driver Ojol Kuras Isi ATM di Makassar Bisa Jadi Pelajaran

Sherly sempat memperlihatkan kedua kakinya yang dibalut perban dari telapak kaki sampai lutut. 

"Mohon maaf suara saya bicaranya agak lambat karena ada pain killer," ucap Sherly yang terlihat menahan tangis seraya membuka kain penutup kedua kakinya.

Didampingi tiga anaknya, Edberd, Edelin dan Edrick, Sherly bercerita selalu berpikir suaminya yang selama ini baik kepada orang lain akan punya umur panjang.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved