UPDATE Kebakaran Pabrik di Bekasi: 9 Orang Tewas, Berawal dari Ledakan

TRIBUNPEKANBARU.COM - 9 Karyawan sebuah pabrik di Bekasi tewas dalam insiden kebakaran.

Lokasi pabrik berada di pabrik PT Jati Perkasa Nusantara, Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Si jago merah mengamuk pada Jumat (1/11/2024) pagi WIB.

Kepala Pelaksana BPBD Bekasi, Priadi, mengatakan korban jiwa tersebut dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur (Jaktim).

"Evakuasi ke RS Polri Kramat Jati, total korban, 8 orang meninggal dunia," kata Priadi, Jumat (1/11/2024).

Selain korban jiwa, pihaknya juga menyampaikan terdapat korban luka bakar dalam kebakaran tersebut.

Setidaknya ada 4 korban luka bakar.

Sebanyak 3 korban luka bakar yang merupakan karyawan pabrik dilarikan ke RS Ananda Bekasi.

Sementara satu orang korban luka bakar lainnya adalah petugas Damkar.

Hingga pukul 13.48 WIB, asap hitam masih terlihat dari area pabrik.

Sejumlah ambulans terlihat keluar masuk ke area pabrik yang mengalami kebakaran.

Baca juga: Jasad di Muara Baru : Momen Fauzan Fahmi Tak Berkutik saat Polisi Temukan Bercak Darah di Rumahnya

Baca juga: Momen Paula Verhoeven Tampil Anggun dengan Pakaian Melayu Riau, Bertema Kisah Cinta

Sejumlah mobil damkar juga terlihat dikerahkan untuk memadamkan api.

Petugas saat ini dilaporkan masih berupaya mengevakuasi 7 pekerja yang dikabarkan masih terjebak.

“Saat ini petugas masih melakukan pencarian, dari 10 orang itu baru ditemukan tiga jenazah,” ujar Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Dani Hamdani di Galaxy, Jakasetia, Bekasi Selatan dikutip dari Kompas.com.

Jasad koran tewas telah dibawa petugas ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Kebakaran sendiri terjadi di dua pabrik yang bergerak di bidang pakan ternak serta minyak dan gas bumi.

Nantinya, penyebab kebakaran akan diselidiki oleh Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor).

“Masih dilakukan pemeriksaan, nanti kami juga menghubungi dari sisi puslabfor,” kata Dani.

Menurut saksi mata, Muhammad Hojin, 47 tahun, api membesar dengan cepat setelah sebelumnya terdengar suara ledakan di area pabrik.

Menurut Hojin, api kemudian merambat ke bangunan lain.

“Saya lagi antri bongkar muat, terus saya tinggal makan di depan pabrik berjarak 500 meter, tiba-tiba ada suara ledakan kencang,” katanya dilansir dari Warta Kota.

“Abis itu ada api dan saya langsung lari ke kendaraan truk saya untuk saya pindahkan posisinya,” kata Hojin.

Hojin sendiri mengaku tidak mengetahui sumber kebakaran tersebut.

Kebakaran masih terjadi di area pabrik di Medan Satria, Bekasi, Jawa Barat.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi menyampaikan terdapat 8 korban jiwa dalam kebakaran tersebut.

Warsidi menjelaskan lebih dari 20 unit mobil pemadam kebakaran dari Damkar kota Bekasi yang sudah masuk ke dalam pabrik untuk memadamkan api.

“Mobil pemadam besar sama kecil tadi udah ada kok yang masuk, tapi tidak tahu sekarang berapa jumlahnya,” jelasnya.

Pantauan jurnalis TribunBekasi.com di lokasi sekira pukul 08.14 WIB, asap tebal masih terlihat di lokasi kejadian.

Selain itu petugas dari Polisi, dan TNI terlihat mengatur situasi arus lalu lintas.

Sementara anggota BPBD kota Bekasi terlihat membantu proses pemadaman. 

Melansir Tribunnews.com, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Jawa Barat, Priadi Santoso menyampaikan jumlah orang meninggal dunia akibat kebakaran pabrik pakan ternak.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (1/11/2024) dini hari tadi.

“Total korban meninggal dunia 9 orang,” kata Priadi kepada wartawan.

Dia menuturkan korban meninggal dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Sedangkan korban luka bakar sebanyak 3 orang yang dirujuk ke RS Ananda.

“Tiga orang luka bakar adalah karyawan PT Jati Perkasa Nusantara,” kata Priadi.

Kemudian satu orang petugas damkar dirujuk ke RS Primaya Timur dengan keluhan sesak nafas berat.