Daripada Hanya Dapat Rp 2 Juta, Agus Salim Menyerah dan Patuh dengan Pratiwi Noviyanthi

TRIBUNPEKANBARU.COM - Update kasus dari donasi  korban penyiraman air keras, Agus Salim.

Agus Salimyang sempat berpolemik kini memilih nurut dengan Pratiwi Noviyanthi atau Teh Novi.

Adapun Agus Salim akhirnya memilih nurut dan damai soal uang donasi.

Agus Salim akan nurut dengan opsi yang ditawarkan teh Novi soal uang donasi daripada gigit jari cuma dapat Rp2 juta.

Sebagaimana diketahui, Agus awalnya ingin menguasai secara utuh uang donasi.

Apalagi pada polling yang dilakukan para donatur, Agus hanya mendapat uang donasi Rp 2 juta saja.

Daripada gigit jari dan merana karena tak dapat uang donasi, Agus pun akhirnya menyetujui opsi yang ditawarkan Teh Novi.

"Jadi benar sudah ada komunikasi antara Farhat Abbas dengan Brian Paneda, yang menyatakan sikapnya untuk menyetujui dua opsi yang sudah diajukan oleh para tim kuasa hukum kepada Agus," kata Pablo Benua di akun Youtubenya, Jumat (22/11/2024).

Menurut Pablo Benua, pada opsi yang ditawarkan itu, uang tidak akan diberikan sepenuhnya ke Agus Salim.

Uang donasi akan tetap berada di yayasan atau disimpan di pihak ketiga.

"Ada dua opsi di sana, pertama uang tetap di yayasan dengan diawasi oleh pihak Agus, 

opsi kedua adalah menggunakan pihak ketiga yang disepakati oleh kedua belah pihak secara bersama-sama," ungkap Pablo Benua.

Dengan adanya persetujuan dari Farhat Abbas atas opsi itu, artinya Agus bersedia uangnya dikelola yayasan atau pihak ketiga.

"Artinya ketika Farhat Abbas mengatakan ingin berdamai dengan kedua opsi tersebut, itulah yang memang harusnya dilakukan oleh kedua belah pihak," kata Pablo.

Baca juga: CEK FAKTA Gaji CPNS Hanya 80 Persen dari Gaji Pokok

Baca juga: Hanya Tawa Formalitas Pakar Espresi Bongkar Gelagat Baim Wong saat Sidang Cerai

Sebagai pengacara Teh Novi, Pablo Benua pun mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Farhat Abbas.

"Gua apresiasi dengan apa yang dilakukan oleh Farhat Abbas. 

Inilah Farhat Abbas yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang. Akhirnya Farhat Abbas bisa mendamaikan perkara tersebut," ungkap dia.

Sementara itu Kuasa Hukum donatur, Doddy Haribowo menyambut baik perdamaian antara Agus dan Novi.

"Kita syukuri sudah ada rencana perdamaian. 

Ayo sama-sama kita kawal perdamaian ini, kita berharap perdamaian ini berimbang, jelas kegunaannya," kata Doddy dikutip dari Cumicumi.com.

Namun menurut dia, adanya perdamaian itu jangan lantas mengabaikan polling dari donatur.

Di mana sebagain besar donatur meminta uang donasi diberikan ke pihak lain yang membutuhkan.

Untuk itu menurut dia, jika nantinya masih ada sisa uang donasi, sebaiknya jangan diberikan ke Agus.

"Apabila ada sisa bisa diberikan ke korban-korban yang lain. Jadi selesai masalah ini, tuntas," kata dia.

Sebab menurut dia, persoalan uang donasi ini sudah melibatkan donatur yang ikut memberikan suara pada polling.

Jika hal itu diabaikan, maka khawatir akan ada laporan lanjutan dari para donatur.

"Harapan kita berimbang aja, Agus memperoleh dana itu sesuai kebutuhannya," ujar Doddy.

Jika uang yang ada ternyata kurang untuk pengobatan Agus, maka para donatur siap memberikan donasi lagi.

Namun jika ternyata ada sisa, para donatur tidak rela diberikan pada keluarga Agus.

"Kalau lebih, berikan ke yang lain yang membutuhkan, bukan buat bayar utang Agus. Kita mau dana donasi sampai kepada yang membutuhkan," pungkas dia.

Sementara itu pihak Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi langsung belum memberikan penjelasan terkait adanya perdamaian itu.

VIRAL Rekaman Suara Diduga Agus, Wawa, dan Pengacara Soal Main Cantik

Disisi lain sebelumnya sempat viral rekaman suara diduga Agus Salim, wawa dan pengacaranya soal main cantik.

Dalam rekaman tersebut diduga mereka sedang membicarakan kasus hingga soal main cantik.

Terkuak juga soal enggan lapor polisi.

Viral di media sosial rekaman suara Agus Salim dan Wawa membicarakan tentang main cantik.

Dalam obrolannya, Agus Salim dan Wawa mengaku tak menyangka akan membuat laporan polisi terkait donasi operasi mata dari Pratiwi Noviyanthi.

Rekaman suara Agus Salim dan Wawa beredar setelah Denny Sumargo bersama Novi dan donatur sepakat membuat polling terkait donasi.

Dalam polling yang dibuat secara resmi di suaraku.co.id, donatur diminta menentukan pilihan atas donasi yang telah diberikan.

Ada tiga pilihan dalam polling, pertama diberikan ke Agus, dialihkan ke pihak lain yang membutuhkan dan dikembalikan ke donatur.

Rencananya polling dibuka selama 7 hari.

Sampai pukul 10.00 WIB, Rabu (20/11/2024), sudah ada 10 donatur yang rela donasi diserahkan ke Agus sebesar Rp 1.708.000.

Sedangkan 317 donatur memilih donasi sebesar Rp 122.444.485 diberikan ke pihak lain yang membutuhkan selain Agus Salim.

Dan terakhir 107 donator menginginkan agar donasi yang awalnya untuk Agus, dikembalikan ke donatur sebanyak Rp 24.686.000.

Polling belum berakhir, kini Agus Salim justru diterpa fakta lain.

Saat ini viral di media sosial rekaman Agus Salim, Wawa dan seorang pria diduga pengacara sedang memperbincangkan tentang main cantik.

Berikut isi rekaman Agus dan Wawa soal main cantik :

Pengacara : Saya sebenarnya tidak berharap penyelesaian akhir di Kepolisian, karena bikin capek.

Agus : Bikin capek. 

Pengacara : Itu bukan harapan saya

Agus : Tiba-tha dibawa kayak gitu Agus juga gak tahu lah

Pengacara : Saya juga kan

Wawa : Saya kira cuma ini doang

Agus : Itu yang ngasih kabar Agus di sini dari siapa sih bapak ? yang ngasih kabar Agus di sini ?

Pengacara : kan saya telepon sama Agus. Saya telepon sama mas Agus sebelumnya kan, habis mas Agus.

Agus : Iya maksud Agus tuh kemarin kita harusnya mainnya cantik gitu kan gitu jangan lapor dulu

Pengacara : Iya paham, saya juga awalnya seperti itu gitu lho karena saya coba mengharagai dan berharap dia menghargai saya juga.

Sayangnya sampai dengan saat ini belum ada konfirmasi terkait rekaman Agus dan Wawa soal main cantik.

(TRIBUNPEKANBARU.COM)