Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ratusan Warga di Rohul Riau Naik Pitam Lalu Bakar Mobil Terduga Pelaku Pencurian Sapi

Ratusan warga di Rohul Riau naik pitam hingga membakar mobil terduga pelaku pencurian sapi.

Penulis: Syahrul | Editor: Ariestia
ISTIMEWA
Ratusan warga di Rohul Riau naik pitam hingga membakar mobil terduga pelaku pencurian sapi. Terduga pelaku pencurian sapi di Rohul Riau. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PASIRPANGARAIAN - Ratusan warga di Rohul Riau naik pitam hingga membakar mobil terduga pelaku pencurian sapi.

Dua warga Desa Pasir Utama, Kecamatan Rambah Hilir, diduga terlibat dalam kasus pencurian ternak sapi dan telah diamankan oleh Polsek Rambah Hilir pada Minggu (29/12/2024) sore.

Insiden ini memicu kemarahan warga hingga berujung pembakaran mobil salah satu terduga pelaku.

Kedua pelaku yang diamankan adalah SW (45), seorang pedagang sapi, dan FB alias BP (25), seorang petani.

Tersangka pelaku pencurian sapi di Rohul Riau.
Terduga pelaku pencurian sapi di Rohul Riau. (Polsek Rambah Hilir)

Kapolsek Rambah Hilir Ipda Jonnes menjelaskan, kasus ini bermula ketika Supangat, pemilik sapi, melaporkan kehilangan ternaknya sekitar pukul 19.00 WIB setelah memeriksa kebun.

Adiknya, Warto, kemudian mencari sapi tersebut dan mencurigai kandang milik SW.

Di lokasi, Warto menemukan SW dan FB berdiri di belakang mobil Suzuki Carry warna hitam dengan seekor sapi yang diikat di batang sawit.

Dugaan semakin kuat setelah seorang warga lain, Gusman, mendapati sapi miliknya yang juga hilang berada di kandang SW.

Situasi memanas saat warga berkumpul di lokasi dan melaporkan kejadian ini kepada aparat keamanan yang tiba belakangan. 

Bhabinkamtibmas Bripka Ardino dan Babinsa Serda Alimudin Harahap begitu tiba di tempat kejadian, langsung mengamankan kedua pelaku bersama barang bukti berupa dua ekor sapi.

Namun, emosi massa yang mencapai 300 orang tidak terbendung.

Mobil Suzuki Carry milik SW dengan nomor polisi BM 8216 MF dibakar di tempat kejadian.

Kapolsek Rambah Hilir, IPDA Jonnes, SH, memastikan kedua pelaku telah diamankan di Polsek bersama barang bukti untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

"Kami sudah mengendalikan situasi dan memastikan tidak ada kerusuhan susulan," ungkap Kapolsek. 

"Kami mengimbau warga untuk tetap tenang dan menyerahkan proses hukum kepada pihak yang berwenang," ujarnya kemudian. 

Insiden ini menambah panjang daftar kasus pencurian ternak di wilayah Rambah Hilir dan Rokan Hulu pada umumnya. 

Aparat mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan melaporkan segera jika menemukan aktivitas mencurigakan. (Tribun Pekanbaru/Syahrul Ramadhan) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved