Berita Viral

DETIK-DETIK Balita Kembar di Nganjuk Tewas Terapung di Kolam Rumah: Orangtua Tidur Siang

Orang yang pertama kali mengetahui kejadian ini ialah Suhartini (47), yang masih ada ikatan keluarga dengan kedua korban.

Dok. Polres Nganjuk
Aparat kepolisian saat melakukan olah TKP balita kembar yang ditemukan tewas terapung di kolam ikan depan rumahnya di Desa Babadan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Jumat (10/1/2025) 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Balita kembar  di Desa Babadan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur tewas terapung di kolam ikan di depan rumahnya.

Keduanya berusia kurang lebih setahun.

Kasi Humas Polres Nganjuk, AKP Supriyanto, membenarkan insiden ini.

Saat kejadian, kata Supriyanto, kedua orangtua korban tengah tidur siang di dalam rumah.

"Bahwa benar telah terjadi peristiwa dua balita meninggal dunia di kolam ikan di Dusun Putuk, Desa Babadan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk," kata Supriyanto kepada Kompas.com, Sabtu (11/1/2025).

Supriyanto menuturkan, insiden ini terjadi pada Jumat (10/1/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.

Orang yang pertama kali mengetahui kejadian ini ialah Suhartini (47), yang masih ada ikatan keluarga dengan kedua korban.

"Jadi, awalnya saudari Suhartini ke rumah korban, berniat menjenguk.

Namun, sampai depan rumah, dia mengetahui kedua korban sudah terapung di kolam ikan depan rumahnya," kata Supriyanto.

Baca juga: Lihat Gelagat Samsul, Polisi akan Periksa Kejiwaan Sopir Travel yang Ngaku Dibegal di Pelalawan Itu

Baca juga: Erupsi Gunung Ibu di Halmahera Barat, Tinggi Kolom Abu 4 Km, Lontaran Lava Pijar 2 Km

Saat itu, kata Supriyanto, salah satu korban ditemukan dalam keadaan telentang, sedangkan korban lainnya dalam keadaan tengkurap.

Menurut Supriyanto, saat ditemukan, kedua korban sudah dalam keadaan tidak bernapas.

Mengetahui hal itu, Suhartini lantas memberitahukan kepada saksi lainnya, Kasmidi (53).

Mereka lantas berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.

"Mendengar teriakan itu, kedua orangtua korban yang saat itu tidur siang berlari ke depan rumah, lalu mengangkat (kedua korban) dari kolam ikan dan membawa kedua anaknya ke Klinik Fifa Husada," katanya.

Kapolsek Pace, AKP Pujo Santoso, menambahkan, setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh kedua balita tersebut.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved