DPRD Pekanbaru

DPRD Pekanbaru Dorong PT EPP Bekerja Maksimal Angkut Sampah, Ketua Komisi IV: Sudah Ada Peningkatan

DPRD Pekanbaru mendorong kerja pengangkutan sampah yang dilakukan PT EPP harus terus ditingkatkan.

Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: Theo Rizky
Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang
Alat berat membantu pengangkutan sampah yang menumpuk di Jalan Laos, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki beberapa waktu lalu. Penetapan Status Darurat Sampah berakhir hari ini, Selasa (21/1/2025). Dari hasil kerja sama Pemko Pekanbaru dan PT EPP hingga saat ini, sudah ada perubahan di lapangan. 

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - Penetapan Status Darurat Sampah berakhir hari ini, Selasa (21/1/2025).

Dari hasil kerja sama Pemko Pekanbaru dan PT EPP hingga saat ini, sudah ada perubahan di lapangan.

Sampah tidak terlalu banyak lagi menumpuk.

Hal ini diakui Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru Rois SAg.

Katanya, kerja pengangkutan sampah yang dilakukan PT EPP harus terus ditingkatkan.

"Tentunya kami akan terus dorong peningkatan kinerja ke arah yang lebih baik. Hasil hari ini tentunya terus ditingkatkan. Memang sampai hari ini sudah ada peningkatan. Begitu hendaknya sampai selesai," kata Rois kepada Tribunpekanbaru.com.

Pantauan Tribunpekanbaru.com di beberapa titik di Kota Pekanbaru, sejak beberapa hari terakhir hingga hari ini, tumpukan sampah sudah banyak diangkut.

Bahkan di siang hari terlihat nyaris di titik-titik yang selama ini menjadi langganan tumpukan, tidak tampak lagi.

Seperti di Jalan Rajawali Panam, Jalan Garuda Ujung Panam, Jalan Subrantas, Jalan Paus, Jalan Soekarno Hatta, serta beberapa jalan lainnya.

Terkait hal ini, Pj Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat juga mengakui, kondisi sampai hari ini jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya.

Untuk itu, dia sudah meminta seluruh pihak terkait, mulai dari DLHK, Camat hingga perangkat kelurahan, untuk bekerja maksimal dan bersinergi.

Perangkat ini harus terjun habis memastikan daerahnya tidak ada lagi tumpukan sampah. Bahkan di setiap kelurahan, sudah ada yang mengontrolnya. Terutama di masa Status Darurat.

"Jadi kalau ada armada mandiri dan TPS liar, harus dilaporkan ke DLHK. Sehingga PT EPP selaku pihak ketiga bisa mudah mengangkutnya. Lakukan koordinasi yang efektif," pinta Roni Rakhmat.

Pj Wako juga meminta DLHK Pekanbaru menyiapkan formula, agar kota ini benar-benar bersih.

(Tribunpekanbaru.com/Syafruddin Mirohi) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved