Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Viral

Fakta-fakta Siswi SMA di Cianjur Tes Kehamilan, Beli Alatnya Via Online Pakai Uang Kas

Sekolah SMA yang menggelar tes kehamilan ini diketahui bernama SMA SB yang berlokasi di wilayah Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur.

Editor: Muhammad Ridho
net/google
Ilustrasi siswi hamil 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Lagi viral di media sosial tes kehamilan di SMA SB .

Sejumlah siswi tersebut mengantre untuk menjalani tes kehamilan

Berdasarkan rekaman video yang beredar tersebut tampak satu per satu siswi memasuki dua toilet yang ada di sekolah tersebut.

Selain itu, dalam rekaman video yang berdurasi sekitar 19 detik tersebur, setiap satu siswi didampingi seorang guru saat memasuki toilet. 

Beberapa fakta terkait kabar yang menghebohkan ini pun kini terkuak.

Sosok yang merekam video itu pun kini telah terkuak dan telah diungkap oleh pihak sekolah.

Sekolah SMA yang menggelar tes kehamilan ini diketahui bernama SMA SB yang berlokasi di wilayah Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur.

Berikut beberapa fakta terkait hebohnya tes kehamilan siswi SMA di Cianjur tersebut.

Viral Direkam Guru

Tes kehamilan siswi SMA ini viral setelah videonya beredar di media sosial

Dalam video viral itu terlihat para siswi mengantre untuk menjalani tes kehamilan tersebut didampingi guru wanita.

Video itu rupanya direkam oleh salah satu guru.

"Saya, sudah memanggil guru yang bersangkutan untuk menanyakan niat dan tujuan merekam serta mengunggah video tersebut di media sosial. Tapi, semua ini tidak ada anak buah yang salah, tapi pimpinan yang salah," kata Kepala Sekolah SMA SB, Sarman dikutip dari Tribun Jabar, Kamis (23/1/2025).

Sudah Berjalan 2 Tahun

Tes kehamilan tersebut rupanya sudah berjalan selama 2 tahun terakhir.

Tes kehamilan siswi SMA ini juga sudah disetujui oleh komite sekolah dan para orang tua.

"Check up atau tes kehamilan itu sudah berjalan selama dua tahun terakhir guna mengantisipasi terjadinya hal yang tak dinginkan, serta mencegah pergaulan, juga seks bebas di kalangan pelajar," ucap Sarman.

Pakai Dana Kas Sekolah

Alat tes kehamilan yang digunakan untuk para siswi SMA ini rupanya dibeli dari toko online seharga Rp 100 ribu per boks.

"Kita membeli alat tes tersebut disesuaikan dengan kebutuhan, dan selama kegiatan yang sudah dilakukan selama dua tahun itu memang kita membeli alatnya melalui internet. Sedangkan dana untuk membeli alat itu memakai kas sekolah," kata Sarman.

Kecolongan Siswi Hamil di Luar Nikah

Pihak sekolah mengaku bahwa tes kehamilan siswi ini bukan tanpa alasan.

Sebelumnya pihak sekolah mengaku sempat kecolongan karena ada siswi yang hamil di luar nikah.

"Iya kita tidak ingin lagi kecolongan, karena sekitar 3 tahun lalu, ada seorang siswi yang memang mengandung. Kondisi siswi itu diketahui ketika orang tua bersangkutan datang untuk menikahkan anaknya," ucap Sarman.

Siswi Hamil Tidak DO

Pihak sekolah mengatakan bahwa jika ada siswinya yang hamil di luar nikah, pihaknya akan membantu agar siswi itu tetap melanjutkan sekolah sampai lulus.

"Apabila ditemukan adanya siswi yang mengandung atau hamil hasil dari test tersebut, tentunya pihak sekolah bakal memanggil orang tua. Namun saya pastikan siswi yang mengandung akan bisa menyelesaikan sekolahnya," kata Sarman. 

Disdik Sayangkan Videonya Bocor

Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) VI Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Nonong Winarti mengaku akan memanggil pihak sekolah untuk mengklarifikasi tidak hanya soal video viral, tapi juga soal urgensi tes kehamilan kepada para siswi tersebut.

Dia menyanyangkan rekaman video sejumlah siswi SMA itu viral di media sosial. 

"Kalau pun ada kegiatan yang bersifat privasi dan ada dokumentasi hanya cukup untuk kebutuhan internal saja. Jangan seperti saat ini, tes kehamilan itu sifatnya privasi, tapi malah tersebar luar rekaman videonua, dan ini tentu bakal menjadi bola liar serta memunculkan berbagi pandangan," kata Nonong. 

( Tribunpekanbaru.com )

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved