Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Imlek 2025

Pawai Cue Lak di Selatpanjang Meriahkan Imlek 2025

Perayaan Imlek 2025 di Kota Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti makin meriah dengan Pawai Budaya Cue Lak pada Senin (3/2/2025).

Penulis: Teddy Tarigan | Editor: FebriHendra
tribunpekanbaru.com/teddy tarigan
PAWAI CUE LAK - Ratusan warga turun ke jalan memeriahkan Pawai Budaya Cue Lak sempena perayaan Imlek 2025 di Kota Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti, Senin (3/2/2025). 

TRIBUNPEKANBARU.COM, MERANTI - Perayaan Imlek 2025 di Kota Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti sejak 2 Februari 2024 masih berlangsung hingga hari ini, Senin (3/2/2025).

Sejak Minggu (2/2/2025) malam pesta kembang api menghiasi Kota Selatpanjang sepanjang malam.

Pantauan Tribun, sejak pukul 20.00 WIB hingga pukul 01.00 dini hari tadi malam kembang api menghiasi langit-langit Kota Selatpanjang nonstop.

Pada Senin (3/2/2025) pagi kemeriahan Imlek 2025 dilanjutkan dengan Pawai Budaya Cue Lak.

Baca juga: Hadiri Imlek Bersama, Gubernur Riau Terpilih Abdul Wahid Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Bangun Riau

Baca juga: Tahun 2024 Absen, Perang Air Kembali Digelar Meriahkan Perayaan Imlek 2025 di Selatpanjang Meranti

Pawai ini yakni pawai budaya di mana Dewa Chu Se Kong berulang tahun dan akan ditandu serta diarak keliling 23 kelenteng yang ada di Selatpanjang bersama dua dewa lainnya yakni Tian Tho Wan Sue dan Lie Loh Chia. 

Ketua Yayasan Sosial Umat Beragama Budha (YSUBB) Selatpanjang, Tjuan An SH menjelaskan dalam perayaan imlek di Selatpanjang juga akan ditampilkan Barongsai dan Reog Ponorogo sebagai bagian Kirab Budaya.

"Perayaan Imlek akan kita lakukan dengan penampilan Reog dan Naga di Vihara Sejahtera Sakti. Dimana vihara tersebut menjadi yang tertua dan terbesar di Meranti. Selain itu, di vihara tersebut juga tempat bersemayamnya tiga dewa terbesar yang akan diarak pada Imlek ke-6 nantinya," ungkap Tjuan An.

Dalam pawai Cue Lak ini dilaksanakan arak-arakan tiga dewa, yakni Cho Se Kong, Tian Tho Wan Sue dan Lie Loh Chia.

Para dewa ini ditandu beramai-ramai dan singgah di 24 kelenteng untuk sembahyang bersama Sai Kong atau imam kelenteng sekitar 15 menit.

Saat perayaan Jalan-jalan protokol di Kota Selatpanjang dipenuhi dengan masyarakat yang mengikuti dan menonton pawai ritual tersebut.

"Arak-arakan itu pagi. Start dan finishnya di Kelenteng Sejahtera Sakti," ujar Tjuan An Minggu (10/2/2019).

Lebih lanjut dikatakan Tjuan An, untuk sistem keamanan yang diterapkan, mereka mempersiapkan mobil Ambulance dilengkapi dengan oksigen serta perawat.

Selain itu ada mobil Pemadam Kebakaran dan lengkap dengan Racun apinya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diingini.

Selain memiliki makna budaya reliji, perayaan imlek di Kota Selatpanjang menjadi event spesial dan selalu ditunggu.

Ia mengatakan sejauh ini perayaan Imlek 2025 berjalan dengan lancar. Tentunya dengan dukungan semua pihak dan lembaga. Terutama dukungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti. 

"Dalam memeriahkan Imlek tahun ini, kita berkolaborasi dan melibatkan seluruh lembaga pemerintah, Polri, TNI, ormas, lembaga swadaya, dan berbagai pihak lainnya. Termasuk dukungan seluruh masyarakat Kepulauan Meranti. Sehingga perayaan imlek bisa berjalan lancar dan aman," pungkasnya. (tribunpekanbaru.com/ Teddy Tarigan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved