Berita Nasional
Ramai Isu Efisiensi Anggaran, Wakil Ketua DPR RI Singgung Potongan Gaji 13 bagi ASN
Sebab, efisiensi yang dilakukan Presiden Prabowo pun tidak termasuk untuk belanja pegawai dan bantuan sosial (bansos).
TRIBUNPEKANBARU.COM - Saat ini, pemerintahan Presiden Prabowo melakukan efisiensi anggaran.
Bahkan efisiensi itu diberlakukan di banyak lembaga dan kementerian.
Namun, untuk gaji ke 13 para ASN Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa tidak ada rencana pemotongan.
Sebelumnya, beredar isu bahwa THR dan gaji ke-13 ditiadakan karena Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan untuk mengefisiensikan anggaran APBN 2025 sebesar Rp 306,69 triliun.
"Sebenarnya memang tidak ada rencana pemotongan gaji ke-13," kata Dasco di Kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (7/2/2025).
Ia menyebut bahwa gaji ke-13 merupakan hal yang penting untuk dianggarkan.
Sebab, efisiensi yang dilakukan Presiden Prabowo pun tidak termasuk untuk belanja pegawai dan bantuan sosial (bansos).
"Karena efisiensi-efisiensi yang dilakukan itu hanya untuk mencakup beberapa hal yang memang mesti diefisiensi dan sebenarnya tidak hal yang urgent untuk dianggarkan.
Kalau gaji ke-13, itu hal yang penting untuk dianggarkan," ucap Dasco.
Sebagai informasi, gaji ke-13 adalah tambahan gaji yang diterima ASN dan pensiunan sebagai bentuk penghargaan pemerintah atas pengabdian mereka.
Sementara gaji ke-14, atau biasa disebut tunjangan hari raya (THR), biasanya merupakan tunjangan yang diberikan menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Baca juga: PNS, TNI/POLRI Full Senyum: Menkeu Sri Mulyani Jelaskan Status Gaji 13 dan 14 Tahun 2025
Baca juga: Inilah Jumlah Gaji dan Tunjangan yang Diterima Bupati serta Wakil Bupati Pelalawan, Riau tahun 2025
Sejauh ini, pemerintah belum menerbitkan PP yang mengatur tentang pemberian THR PNS dan gaji ke-13 PNS.
Namun, Kepala Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi memastikan bahwa pemerintah bakal membayar gaji ke-13 dan THR para ASN.
"Jadi, gaji ke-13 sama THR itu merupakan hak dari para pegawai negeri dan itu akan dibayarkan.
Menteri Keuangan kan sudah juga memberikan pernyataan soal itu," ujar Hasan, Jumat.
(TRIBUNPEKANBARU.COM)
Ahmad Sahroni Belum Berani Pulang ke Tanah Air: Maaf, Saya Harus Menjaga Diri dan Keluarga |
![]() |
---|
Giliran Golkar Nonaktifkan Adies Kadir sebagai Anggota DPR RI: Siapa Sosok Adies Kadir? |
![]() |
---|
Dinonaktifkan, Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bisa Menjabat Lagi, Ini Kata Pakar Politik Unand |
![]() |
---|
Hasil Pertemuan Darurat Prabowo dan DPR RI, Sepakat Evaluasi Tunjangan dan Cabut Kebijakan Merugikan |
![]() |
---|
Didampingi Surya Paloh hingga Megawati, Presiden Prabowo Sampaikan Keterangan Pers |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.