Contoh Soal

Contoh Soal PPH Pasal 21 dan Jawabannya Untuk Menghitung Pajak Penghasilan Serta PDF

Berikut contoh soal Pph pasal 21 dan jawabannya untuk latihan menghitung pajak penghasilan 21 didasarkan atas Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP).

Editor: Muhammad Ridho
ilustrasi/Freepik
Download PDF Contoh Soal PPH Pasal 21 dan Jawaban, Latihan Hitung Pajak Penghasilan Pasal 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Yuk latihan menjawab contoh soal Pph pasal 21 .

Contoh soal Pph pasal 21 dan jawabannya bisa anda jadikan untuk latihan menghitung pajak penghasilan 21.

Untuk link PDF contoh soal Pph pasal 21 dan jawabannya ada di akhir artikel.

Diketahui Pajak Penghasilan Pasal 21 (PPh 21) merupakan jenis pajak yang dikenakan terhadap penghasilan berupa gaji, upah, honorarium, tunjangan dan pembayaran lain yang diterima oleh pegawai, bukan pegawai, mantan pegawai, penerima pesangon dan lain sebagainya.

Selain dasar pengenaan dan pemotongan, perhitungan PPh 21 juga didasarkan atas Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP).

Artinya, pengenaan PPh tidak secara mentah diterapkan sesuai tarif, melainkan dikurangi PTKP terlebih dahulu. 

Perhitungan PPh 21 selalu disesuaikan dengan tarif PTKP yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

Saat ini, hukum terbaru yang mendasari tentang PTKP adalah Undang-Udang Harmonisasi Perpajakan No. 7 Tahun 2021 pada bab III pasal 7.

Inilah beberapa contoh soal Pph pasal 21 dan jawabannya , semoga bermanfaat:

Latihan Soal :

Aliyanto melakukan jasa perawatan mesin fotokopi kepada PT BCD dengan imbalan Rp28.000.000. Aliyanto mempergunakan tenaga 5 orang pekerja dengan membayarkan upah harian masing-masing sebesar Rp750.000.

Upah harian yang dibayarkan untuk 5 orang pekerja selama 3 hari melakukan pekerjaan adalah Rp11.250.000. Selain itu, Aliyanto juga membeli spare part mesin fotokopi yang dipakai untuk perawatan sebesar Rp 5.550.000. Maka, berapakah PPh Pasal 21 yang terutang?

Jawaban:

Berdasarkan perjanjian serta dokumen yang diberikan Aliyanto,  diketahui bahwa yang menjadi penghasilan bruto adalah upah yang harus dibayarkan kepada pekerja harian yang dipekerjakan oleh Aliyanto dan biaya untuk membeli spare part mesin fotokopi.

Maka, jumlah penghasilan bruto sebagai dasar perhitungan PPh Pasal 21 yang harus dipotong oleh PT BCD atas imbalan yang diberikan kepada Aliyanto adalah sebesar penghasilan bruto dikurangi upah tenaga kerja harian yang dipekerjaan Aliyanto dan biaya spare part mesin fotokopi. Perhitungannya  sebagai berikut:

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved