Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Arti Kata

Arti Takjil dalam Islam dan Hukum Takjil dalam Islam serta Arti Happy Iftar dan Arti Iftar Ramadhan

Berikut arti takjil dalam Islam yang bukan hanya tentang makanan dan hukum takjil dalam Islam serta arti happy iftar dan arti iftar Ramadhan

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
Foto Ilustrasi AI
ILUSTRASI ARTI KATA : Foto olahan kecerdasan buatan (AI) 05/03/2025. Penjelasan arti takjil dalam Islam yang bukan hanya tentang makanan dan hukum takjil dalam Islam serta arti war takjil dan arti happy iftar hingga arti iftar Ramadhan . 

2. Berbagi Takjil:

Berbagi makanan kepada orang lain, termasuk saat berbuka puasa, adalah perbuatan terpuji dalam Islam.

Hal ini mencerminkan nilai-nilai kedermawanan, keramahan, dan saling berbagi.

Berbagi takjil bisa dihukumi sebagai perbuatan sunnah (dianjurkan).

3. Jenis Makanan Takjil:

Tidak ada aturan khusus mengenai jenis makanan yang boleh dijadikan takjil.

Yang penting adalah makanan tersebut halal dan baik untuk dikonsumsi.

Sebaiknya, hindari makanan yang berlebihan atau mengandung bahan-bahan yang diharamkan dalam Islam.

4. Menerima Takjil dari Non-Muslim:

Dalam Islam, hukum menerima makanan dari non-muslim adalah boleh selama makanan tersebut halal dan tidak mengandung unsur syirik atau kekafiran.

Namun, perlu diingat bahwa tidak boleh mengikuti prosesi ibadah non-muslim dan harus berhati-hati dalam menerima makanan dari sumber yang tidak jelas.

C. Arti War Takjil

War takjil adalah istilah yang muncul di media sosial, terutama TikTok, selama bulan Ramadan.

Istilah ini mengacu pada perang untuk mendapatkan takjil atau makanan ringan untuk berbuka puasa.

Arti war berasal dari bahasa Inggris yang berarti perang.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved