Banjir Setinggi 1 Meter Rendam SDN 166 Pekanbaru, Wako: Siswa Diliburkan Beberapa Hari

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Banjir setinggi satu meter merendam kelas di SDN 166 Pekanbaru, Kamis (6/3/2025).

Seluruh kelas di lantai satu gedung sekolah itu terendam banjir.

Akses ke sekolah dan halaman sekolah juga tergenang banjir.

Aktivitas untuk sementara diliburkan sementara karena banjir yang merendam seluruh bagian sekolah di Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai.

Banjir terjadi akibat luapan Sungai Siak yang terjadi sejak, Selasa (4/3/2025) kemarin.

Air yang merendam sekolah itu tidak kunjung surut hingga hari ini.

Padahal seharusnya siswa di sekolah itu mulai proses pembelajaran Ramadhan 1446 H pada hari ini.

Namun siswa di sekolah itu diliburkan sementara karena banjir masih merendam.

Sekolah di Jalan Nelayan itu hanya satu dari belasan sekolah di Kota Pekanbaru yang terendam banjir.

Total ada 15 sekolah yang terendam banjir akibat luapan air Sungai Siak.

Baca juga: Korban Banjir di Pekanbaru Minta Sumbangan di Jalan, Buat Biaya Makan

Baca juga: Video: Melihat Kondisi Warga Pekanbaru Terdampak Banjir di Tenda Pengungsian

Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho angkat bicara soal belasan sekolah yang terendam banjir.

Ia menyebut para siswa libur sementara tidak hanya karena sekolah terendam banjir.

"Banyak dari siswa juga sedang mengungsi bersama orangtuanya," jelasnya kepada Tribunpekanbaru.com.

Agung sudah memberi perintah kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru untuk meliburkan sementara para siswa. Mereka bakal libur beberapa hari ini menunggu banjir surut.

"Libur beberapa hari ini, sampai mereka benar-benar kembali ke rumahnya," ujarnya.