Pelajaran Sekolah

Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 4 Halaman 92 93 94 95 Uji Kompetensi Subbab C dan D

Berikut kunci jawaban Pendidikan Pancasila kelas 4 halaman 92 93 94 95 Uji Kompetensi Subbab C dan D tentang Bhinneka Tunggal Ika dan gotong royong

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
Tribunpekanbaru.com/Nolpitos Hendri
ILUSTRASI KUNCI JAWABAN : Kunci jawaban Pendidikan Pancasila kelas 4 halaman 92 93 94 95 Uji Kompetensi Subbab C dan D tentang semboyan Bhinneka Tunggal Ika dan gotong royong hingga Sumpah Pemuda dan Bahasa Indonesia sesuai buku paket Kurikulum Merdeka edisi 2023. 

2. B - Benar

3. Asal daerah - Sebutan
Jawa - Sambatan
Bali - Ngayah
Sulawesi Selatan - Ammosi
NTT - Sambatan

C. Jawablah pertanyaan berikut ini dengan uraian singkat dan jelas!

Kunci jawaban alternatif 1 khusus bagian C :

1. Sama, dalam hal keberagaman penduduknya 

2. Agar bangsa kita menjadi kuat dan maju serta dapat berperan dalam masyarakat global. 

3. Sebagai tempat tinggal dan sebagai simbol khas dari budaya wilayah setempat. 

4. 1) Menjadi pemersatu suku, ras, dan antargolongan. 
2) Memupuk rasa persatuan dan kesatuan. 
3) Menghilangkan kesalahpahaman karena seluruh masyarakat 
4) disatukan dengan bahasa Indonesia 

5. Akan menimbulkan perpecahan dan perselisihan.

Kunci jawaban alternatif 2 khusus bagian C :

1. Ya, terdapat perbedaan signifikan antara kondisi Kerajaan Majapahit dengan kondisi bangsa Indonesia saat ini. Berikut beberapa perbedaannya:
- Sistem pemerintahan: Kerajaan Majapahit dipimpin oleh seorang raja dengan sistem pemerintahan monarki, sementara Indonesia saat ini menganut sistem pemerintahan republik dengan presiden sebagai kepala negara.
- Wilayah kekuasaan: Kerajaan Majapahit memiliki wilayah kekuasaan yang luas, meliputi sebagian besar wilayah Indonesia saat ini, serta beberapa wilayah di Asia Tenggara. Bangsa Indonesia saat ini hanya memiliki wilayah di kepulauan Indonesia.
- Kondisi sosial: Masyarakat Majapahit memiliki struktur sosial yang hierarkis, dengan raja sebagai pemimpin tertinggi. Masyarakat Indonesia saat ini lebih egaliter, dengan sistem demokrasi yang menjamin kesetaraan hak dan kewajiban bagi setiap warga negara.
- Teknologi: Teknologi yang dimiliki Kerajaan Majapahit masih terbatas, sementara bangsa Indonesia saat ini telah memasuki era teknologi informasi dan komunikasi yang canggih.

2. Meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa sangat penting karena beberapa alasan:
- Menjaga keutuhan NKRI: Persatuan dan kesatuan merupakan pondasi utama bagi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- Mencegah perpecahan: Perbedaan suku, agama, ras, dan budaya dapat menjadi sumber konflik jika tidak dikelola dengan baik. Persatuan dan kesatuan dapat mencegah perpecahan dan menjaga stabilitas nasional.
- Meningkatkan kekuatan bangsa: Bangsa yang bersatu dan solid akan lebih kuat dalam menghadapi tantangan dan ancaman dari luar.
- Membangun kemajuan bersama: Persatuan dan kesatuan memungkinkan bangsa Indonesia untuk bekerja sama dan saling membantu dalam membangun kemajuan bangsa.

3. Bahasa Indonesia memiliki fungsi penting sebagai bahasa persatuan, yaitu:
- Menghilangkan hambatan komunikasi: Bahasa Indonesia menjadi alat komunikasi yang mudah dipahami oleh seluruh rakyat Indonesia, terlepas dari perbedaan bahasa daerah.
- Mempererat hubungan antar suku: Bahasa Indonesia memungkinkan orang dari berbagai suku dan budaya untuk berkomunikasi dan saling memahami.
- Membangun rasa persatuan: Penggunaan bahasa Indonesia secara luas dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan identitas nasional.
- Menjadi simbol nasional: Bahasa Indonesia menjadi salah satu simbol penting yang mempersatukan bangsa Indonesia.

4. Mengembangkan sikap saling menghargai dan menghormati keanekaragaman sosial dan budaya penting karena:
- Menciptakan kerukunan: Sikap menghargai perbedaan dapat menciptakan suasana yang harmonis dan rukun di antara masyarakat.
- Meningkatkan toleransi: Sikap menghargai perbedaan dapat memperkuat toleransi antar kelompok masyarakat, sehingga terhindar dari konflik dan perpecahan.
- Memperkaya budaya: Keanekaragaman budaya dapat saling memperkaya dan memperkuat budaya nasional.
- Membangun persatuan: Sikap menghargai perbedaan dapat menjadi pondasi kuat bagi persatuan dan kesatuan bangsa.

5. Jika di antara warga negara tidak tercipta sikap saling menghargai, maka:
- Muncul konflik: Perbedaan akan mudah memicu konflik dan perselisihan antar kelompok masyarakat.
- Terjadi diskriminasi: Kelompok minoritas akan mudah menjadi korban diskriminasi dan ketidakadilan.
- Terhambatnya pembangunan: Konflik dan perpecahan akan menghambat proses pembangunan dan kemajuan bangsa.
- Terancamnya persatuan: Ketidakharmonisan dan konflik antar kelompok masyarakat dapat mengancam persatuan dan keutuhan bangsa.

Demikian kunci jawaban Pendidikan Pancasila kelas 4 halaman 92 93 94 95 Uji Kompetensi Subbab C dan D tentang semboyan Bhinneka Tunggal Ika dan gotong royong hingga Sumpah Pemuda dan Bahasa Indonesia sesuai buku paket Kurikulum Merdeka edisi 2023.

( Tribunpekanbaru.com / Pitos Punjadi )

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved