Inilah 5 Stasiun TV Tayangkan Pertandingan Timnas Indonesia vs Australia, Kickoff  Pukul 16.10 WIB

Napoli yang merupakan kandidat kuat juara Liga Italia 2024-2025 sejatinya mampu menciptakan kans emas ketika laga baru berjalan lima menit.

Akan tetapi, Napoli tak bisa menciptakan keunggulan lantaran upaya Giacomo Raspadori hanya mengenai tiang gawang.

Penampilan apik Ionut Radu di bawah mistar gawang juga merupakan faktor yang membuat Venezia mampu bertahan dari serangan tim tamu.

Sepanjang babak pertama, Radu cukup sibuk dengan membuat enam penyelamatan.

Ia mampu membendung tandukan jarak dekat Scott McTominay dan menangkap bola hasil sundulan Romelu Lukaku tepat di depan garis gawang.

Sampai laga melewati 70 menit, Venezia masih mampu membuat Napoli buntu.

Ketika laga menyisakan delapan menit, Venezia mengancam Napoli via sepakan Alessio Zerbin.

Skor masih 0-0 lantaran tembakan Zerbin itu tak bisa dijangkau oleh Christian Gytkjaer di tiang jauh.

Pada menit ke-89, Jay Idzes melakukan selebrasi usai dirinya mampu memotong operan Scott McTominay ke arah Giovanni Simeone yang berada dalam posisi bebas.

Jay Idzes meninju ke udara setelah intersepnya memutus skema serangan Napoli.

Pada masa injury time, persisnya menit ke-90+3, Venezia nyaris saja bisa mengamankan kemenangan andai tembakan jarak jauh Hans Nicolussi Caviglia tak dimentahkan oleh Alex Meret.

Sampai wasit mengakhiri pertandingan, kedua tim tetap tak bisa memecah kebuntuan.

Perlu mundur sampai ke pekan ke-15 silam untuk melihat Napoli asuhan Antonio Conte gagal bikin gol dalam laga Serie A.

Kala itu, Napoli kalah dari Lazio 0-1 di Stadio Diego Armando Maradona pada 8 Desember 2024.

Di sisi lain, Venezia kini selalu bermain imbang dalam empat partai Liga Italia terkini.

Sebelum menahan Napoli 0-0, Jay Idzes dkk juga berbagi skor seri ketika bersua Lazio (0-0), Atalanta (0-0), dan Como (1-1).

Timnas Terbang ke Australia 

Timnas Indonesia bertekad mencuri poin kala bertamu ke rumah Australia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia arahan Patrick Kluivert kini tengah bersiap menatap laga lanjutan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Australia.

Partai Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Australia vs Indonesia akan digelar di Sydney Football Stadium pada Kamis (20/3/2025) nanti.

Rombongan timnas Indonesia pimpinan Patrick Kluivert yang berisikan delapan pemain dari Liga 1 sudah berangkat ke Australia pada Minggu (16/3/2025) malam dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Sementara itu, pilar timnas Indonesia yang mentas di klub luar negeri akan menuju Australia dari tempat yang berbeda-beda, menyesuaikan area domisili mereka.

“Kalau melihat komposisi dan kualitas pemain saat sekarang ini harusnya kita semuanya dalam kondisi betul-betul percaya. Percaya untuk bisa mencuri poin di sana (Australia),” kata Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, kala ditemui wartawan di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (16/3/2025).

Timnas Indonesia menuju Australia dengan harapan tinggi bisa mengambil poin.

Sumardji yakin dengan kesolidan tim meski terjadi pergantian tampuk kepelatihan pada Januari 2025 silam.

Seperti diketahui, awal tahun ini timnas Indonesia resmi berpisah dengan Shin Tae-yong dan memercayakan kursi pelatih kepada Patrick Kluivert, pelatih asal Belanda.

“Kalau berkaitan dengan chemistry yang harus diingat, para pemain ini kan sudah lama bergabung. Yang belum kan hanya beberapa pemain,” ujar Sumardji.

“Modal chemistry yang sudah lama ini  khususnya di para pemain tentu tidak akan jadi persoalan untuk bisa menyatukan diri,” katanya menjelaskan.

Timnas Indonesia berkekuatan 29 pemain untuk menyongsong pertandingan melawan Australia.

Tiga pemain yang paling akhir dipastikan bisa bergabung adalah Emil Audero (Palermo), Joey Pelupessy (Lommel), dan Dean James (Go Ahead Eagles) yang telah resmi menjadi WNI dan berpindah federasi ke PSSI.

Sumardji meyakini, Kluivert tak akan kesulitan membangun senyawa dengan skuad yang banyak dijejali oleh pemain diaspora Indonesia di Belanda. 

“Ditambah coach Patrick dan para asisten ini kan boleh dikatakan sudah terbiasa dengan budaya-budaya yang para pemain itu jalankan,” tutur Sumardji dilansir dari laporan langsung KOMPAS TV pada Minggu (16/3/2025).

Sumardji pun menyatakan bahwa mimpi Indonesia adalah lolos langsung ke Piala Dunia 2026.

Karena itu, Indonesia berharap bisa mengakhiri putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di posisi dua teratas Grup C.

Saat ini, skuad Garuda berada di posisi tiga Grup C dengan bekal enam poin. Timnas Indonesia berada di bawah pemuncak grup, Jepang (16 poin), dan Australia (7) yang menghuni peringkat kedua.

Adapun timnas Indonesia masih menyimpan empat pertandingan sisa di Grup C. Usai bertamu ke Australia bulan ini, timnas Indonesia akan menyongsong duel melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Selasa (25/3/2025).

Lalu, pada Juni mendatang, skuad Garuda dijadwalkan bersua China (5/6/2025) dan Jepang (10/6/2025).

“Tentu yang harus kita percayakan adalah bagaimana kita bisa percaya penuh kepada Patrick dan asisten supaya pemain betul-betul bisa segera ada chemistry dan segera melaksanakan tugas negara dengan sebaik-baiknya.”

“Tentu tujuan utamanya kita bisa lolos ke Piala Dunia dengan tidak playoff, artinya bisa runner up. Itu harapan kita semua,” kata Sumardji.(*)