Berita Viral

Astagfirullah Ya Allah, detik-detik Pohon Beringin Tumbang dan Himpit Warga yang Tengah Sholat Ied

Sebuah kejadian yang tak teruga di Pemalang. Pohon beringin raksasa tumbang dan menimpa warga yang tengah Sholat Ied

Editor: Budi Rahmat
Medsos/ Tribun Jateng
POHON BERINGIN TUMBANG - Kejadian mengerikan di Pemalang. Phon beringin tumbang dan himpit jemaah yang sholat Ied, Senin 31 Maret 2025 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Cerita pilu di hari pertama lebaran . Kejadian yang mengerikan terjadi di Pemalang Jawa Tengah . Sebuah pohon beringin raksasa ambruk menimpa jemaah yang tengah melaksanakan Sholat Ied atau Sholat Idul Fitri .

Belasan orang mengalami luka dan korban jiwa disebutkan ada dua orang. Kejadian tersebut sontak membuat wraga yang ada di lokasi panik dan berhaburan menyelamatkan diri .

Seorang perekam kejadian sampai tak mampu berkata-kata dan hanya mengucapkan kalimat “Astagfirullah Ya Allah. 

Berikut ini Kronologinya

Kabar duka datang dari Pemalang, Jawa Tengah belasan korban dilarikan ke Rumah Sakit setelah sebuah pohon beringin berukuran raksasa ambruk.

Kejadian ini terjadi pada Senin (31/3/2025) ketika para warga tengah melaksanakan sholat Idul Fitri, di alun-alun Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Pohon beringin tersebut ambruk dan menimpa sejumlah jamaah yang tengah khidmat menjalankan sholat ied.

Melalui akun sosial media TikTok milik @riyandwiyogapratama tampak mengunggah sebuah video pada Senin (31/3/2025) dengan keterangan bertuliskan:

"POHON BERINGIN RAKSASA DI ALUN ALUN PEMALANG AMBRUK, TIMPA JAMAAH SHOLAT IDUL FITRI," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.

Dalam video berdurasi 45 detik tersebut tampak sebuah pohon beringin berukuran raksasa telah tumbang menutupi sebuah jalan beraspal.

Terlihat dalam video tersebut, pohon beringin raksasa juga tampak memutus sejumlah kabel listrik yang berada di sekitarnya.

Para warga tampak mengelilingi lokasi kejadian dengan masih menggunakan mukena hingga baju koko.

Tampak sejumlah pihak Kepolisian dan anggota TNI bersiaga di sekitar lokasi kejadian.

Akibat insiden ini dilaporkan dua jamaah salat Ied meninggal dunia, satu orang kritis.

Sedangkan 15 orang mengalami luka-luka.

Korban meninggal dunia adalag R (42) dan AR (39) warga Kelurahan Pelutan, Kabupaten Pemalang.

Keduanya meninggal setelah sempat dibawa ke rumah sakit.

Dilansir dari sejumlah sumber, insiden ini terjadi saat para jamaah sedang menyiapkan diri untuk salat Ied.

Terlihat dalam video tersebut, ambulance dan tim medis segera bersiap siaga menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi korban dan memberikan pertolongan medis.

Dalam video tersebut juga memperlihatkan sejumlah sajadah hingga sandal para korban masih berserakan hingga terdapat sejumlah noda darah di beberapa titik.

Identitas Korban

Salat Idul Fitri di kawasan Alun-alun Pemalang, Jawa Tengah berujung duka setelah dua jamaah tewas tertimpa pohon tumbang.

Insiden ini terjadi pada Senin (31/3/2025) pagi, sekitar pukul 06.30 WIB.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @pemalang.update, tampak ratusan jamaah membubarkan diri.

Tampak pohon beringan berukuran besar ambruk ke arah jalan.

Dahan dan batang beringain melintang ke jalan.

Saat itu sedang berlangsung salat ied.

Jamaah laki-laku langsung mengevakuasi para jamaah yang tertimpa pohon tersebut.

“Astagfirullah Ya Allah,” ucap perekam video.

Akibat insiden ini, dua jamaah salat Ied meninggal dunia, satu orang kritis.

Sedangkan 15 orang mengalami luka-luka.

Korban meninggal dunia adalag R (42) dan AR (39) warga Kelurahan Pelutan, Kabupaten Pemalang.

Keduanya meninggal setelah sempat dibawa ke rumah sakit.

Dilansir dari sejumlah sumber, insiden ini terjadi saat para jamaah sedang menyiapkan diri untuk salat Ied.

“Saat ini korban kritis dan luka-luka ditangani tim medis di beberapa rumah sakit,” ucap Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Pemalang, Andri Adi, dikutip dari Kompas.

Andri menerangkan jika kejadian pohon tumbang begitu cepat saat jamaah sedang mempersiapkan diri.

Sedangkan untuk penyebab pohon tumbang masih dalam penyelidikan.

Tentu saja ini jadi pelajaran bagi kita semua. Bagaimana kita harus senantiasa mawas diri dan berhati-hati ketika melakukan aktifitas. 

Termasuk melihat gejala yang ada di alam dan lingkungan . (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved