Mayat Tertimpa Motor Ditemukan di Jalintim Pelalawan Diduga Korban Laka Lantas, Ini Identitasnya 

Sesosok mayat ditemukan di Jalintim Simpang Perak Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau, Sabtu (5/4/2025)

Penulis: johanes | Editor: Theo Rizky
Dok Warga Pangkalan Kerinci
KORBAN LAKA LANTAS - Penemuan mayat di Jalintim Simpang Perak, Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Riau pada Sabtu (5/4/2025) lalu. Korban seorang remaja yang diduga sebagai korban. laka Lantas. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Sesosok mayat ditemukan di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Simpang Perak Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau pada Sabtu (5/4/2025) siang lalu. 

Foto-foto dan video penemuan mayat mr x tersebut tersebar di Media Sosial (Medos).

Tampak dalam video, jenazah seorang laki-laki yang masih muda.

Tubuhnya tertimpa sepeda motor di semak-semak sekitar Simpang Perak Pangkalan Kerinci.

Kondisi sepeda motor warna hitam itu rusak parah dan badan korban terlipat dan terhimpit.

Penemuan mayat itu secara tidak sengaja oleh pengendara yang terjebak macet di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Kemudian diabadikan pakai kamera ponsel dan beredar luas.

"Mayat ditemukan terjepit sepeda motor yang ringsek, diduga kuat akibat tabrak lari di Simpang Perak Pangkalan Kerinci," demikian penjelasan dalam video yang tersebar, Sabtu (5/4/2025) lalu. 

Baca juga: Arus Balik Lebaran 2025, Waspada Lubang saat Melintasi Jalintim Inhu

Baca juga: Ini Kronologi Laka Lantas di Jalintim Seikijang Versi Polres Pelalawan yang Menewaskan Satu Orang

Informasi yang dihimpun Tribunpekanbaru.com, setelah video penemuan mayat itu viral, akhirnya pihak keluarga yang merasa kehilangan anaknya memastikan identitas mayat tersebut.

Diketahui dari Nomor Polisi (Nopol) motor BM 2130 CI dan warna catnya.

Sehingga pihak keluarga mendatangi rumah sakit dan pihak kepolisian untuk memastikannya.

Korban diketahui bernama Naufal Arkhan Ardi yang tinggal di SPb6 Jalur 12 Desa Makmur Kecamatan Pangkalan Kerinci, Pelalawan.

Remaja itu tercatat sebagai santri si Pondok Pesantren MQ Seminai.

Korban dikabarkan dari Kabupaten Siak menuju Delik, Pelalawan menggunakan sepeda motor bersama temannya.

Kemudian melanjutkan perjalan sari Delik ke Pangkalan Kerinci sendirian pada Jumat (4/4/2025).

Namun ia tidak kunjung pulang ke rumah hingga malam hari.

"Orangtuanya sudah mencari dari sampai jam 4 subuh. Tapi tak jumpa. Sampai beredar video penemuan mayat itu, barulah terungkap semuanya," kata warga yang menjadi saksi mata di lokasi.

Remaja itu diduga sebagai korban Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas), terlihat dari kondisi sepeda motor yang rusak dan luka-luka yang diderita korban. 

Kapolsek Pangkalan Kerinci, AKP Tatit Rizkyan Hanafi SIK menyebutkan, setelah mendapat informasi penemuan mayat pihak kepolisian turun ke TKP dan melakukan pendalaman.

Setelah dilakukan olah TKP dan evakuasi korban, dipastikan jika remaja itu merupakan korban Laka Lantas.

"Kasus Laka Lantas, sepertinya Laka tunggal. Sudah ditangani Satlantas Polres Pelalawan," kata Kapolsek Tatit Rizkyan.

(Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved