Anaknya Dihujat Netizen Usai Dapat iPhone dari Willie Salim, Sang Ibu Geram: Anak Saya Bukan Maling

TRIBUNPEKANBARU.COM - Ibu dari bocah berinisial A di Bengkulu yang viral usai menerima iPhone dari YouTuber Willie Salim akhirnya buka suara. 

Ia membantah tudingan ikut naik ke panggung demi hadiah, dan menegaskan tidak terlibat langsung dalam momen yang kini menuai sorotan publik tersebut.

Ia bahkan membantah telah mengklaim bahwa lukisan tersebut adalah milik kakak dari anaknya yang naik ke panggung ketika itu.

"Saya sebagai ibu A tidak pernah bilang jika lukisan itu milik kakaknya. Saya tidak pernah naik panggung selama acara Wili," akui ibunda A.

Sang ibu juga geram dengan tuduhan warganet kepada anaknya yang menudingnya maling.

"Anak saya bukan maling," pungkas ibunda A di akun Facebook-nya.

Menurutnya, anaknya mendapatkan HP iPhone karena dikasih Willie Salim.

Bahkan Willie Salim ketika itu terlihat tahu bahwa lukisan tersebut memang bukan milik anaknya, tapi tetap memberikan iPhone.

"Ini video dari Willie Salim. A hanya dikasih hp oleh Willie bukanya maling.

 Ya allah semoga yang telah hujat aku dan anaku dapat hidayah darimu," tulis ibunda A.

Bocah di Bengkulu Mendadak Viral

Seorang bocah di Bengkulu mendadak menjadi sorotan publik dan menuai hujatan dari warganet setelah video dirinya menerima hadiah iPhone dari YouTuber Willie Salim viral di media sosial.

Polemik bermula ketika bocah berinisial A membawa sebuah lukisan ke panggung acara makan akbar yang digagas oleh Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan. 

Acara tersebut turut menghadirkan Willie Salim sebagai tamu undangan.

Lukisan yang dibawa menggambarkan Willie dan kekasihnya, Vilmei.

Terkesan dengan lukisan itu, Willie pun mengajak bocah tersebut naik ke atas panggung.

Belakangan, pendamping bocah mengungkap bahwa lukisan tersebut sebenarnya dibuat oleh kakak A.

"Siapa yang bikin ini (lukisan) bu?" tanya Willie Salim dalam video kontennya, Minggu (13/4/2025).

"Yang bikin kakaknya tapi dia malu karena anak SMA," ujar pendamping bocah.

"Bagus banget," kata Willie.

Tanpa berpikir panjang, Willie langsung menawarkan hadiah kepada A.

Saat diberikan pilihan, A memilih iPhone daripada tiket umrah.

"Kamu pilih HP atau tiket umroh ke tanah suci?" tanya Willie.

"Kalau umroh boleh berangkat berapa orang?" tanya A.

"Satu orang," jawab Willie.

"HP aja," kata A.

Setelah menerima iPhone dari Willie, bocah tersebut tampak menangis.

"Senang, gemeteran, baru pertama kali dapat handphone," ucap A.

"Enggak pernah ngelihat anak kecil nangis dapat iPhone," sahut Willie.

Pemilik lukisan bersuara

Momen sang bocah dapat iPhone dari Willie Salim viral, sang pemilik lukisan angkat bicara.

Dalam akun TikTok-nya, pemuda bernama Julian mengklaim lukisan yang dibawa bocah tersebut adalah miliknya.

Karenanya, Julian kesal lantaran justru yang diberi hadiah bocah tersebut, bukan dirinya.

Padahal demi membuat lukisan tersebut, Julian rela begadang sampai dini hari.

"Nangis bangett dari jam 1 siang sampai jam 1 malam aku effort semangat banget untuk gambar kak willie, yg dapet hadiah bukan aku. Aku boleh juga kan di hargai
lukisan aku itu kak," ungkap Julian.

Terkait kronologi lukisan tersebut bisa di tangan bocah A, Julian menceritakannya.

Ternyata awalnya Julian memberikan lukisan tersebut ke sang bocah karena berharap disorot Willie.

Namun ternyata sang bocah malah mengklaim lukisan tersebut.

"Tiba-tiba lukisan aku di-notice sama bocil yang bawa lukisan aku tadi dan dia dapat hadiah dari kak Willie tapi setelah aku tanya, kata si bocah klo kak Willie emang ngasih ip nya ke dia dan aku yang ngelukis juga mau dikasih HP tapi enggak tahu kapan dan mau dipikir dulu.

Akhirnya aku bingung + marah sama yang di panggung kalo aku juga punya bukti kalo itu lukisan aku," kata Julian.

Klarifikasi yang diurai Julian belakangan diketahui oleh Willie.

Lewat sambungan video call, Willie pun menghubungi Julian untuk meminta penjelasan terkait lukisan tersebut.

Willie terkejut saat mengetahui fakta bahwa Julian lah yang melukis lukisan tersebut.

Julian pun mengaku tidak kenal dengan bocah A.

"Oh jadi kamu kasih ke anak kecil itu karena dia bisa nyelip?" tanya Willie.

"Iya gitu kak, karena saat itu dia (bocah) udah berhasil ke depan tapi enggak ke kejar," ujar Julian.

"Tapi kamu kenal sama adeknya?" tanya Willie lagi.

"Aku enggak kenal kak, karena emang orang random, dia notice dengan lukisan aku, dia berusaha mau bantu aku saat itu," ungkap Julian.

( Tribunpekanbaru.com / Tribunbengkulu )