Kisah Tukang Sampah Nabung Rp 1.000 Tiap Hari sejak 1986 untuk Naik Haji, Berangkat Tahun Ini
Kisah inspiratif tukang sampah yang menabung bertahun-tahun agar bisa naik haji, berangkat ke Tanah Suci tahun ini.
“Hari ini saya berpamitan, setelah itu pekerjaan saya akan dilanjutkan anak saya untuk sementara,” kata Legiman ketika ditemui Tribun Jateng di rumah dia di Glagahombo.
Legiman menjelaskan upaya dia yang setia pada mimpinya tersebut, yaitu menabung tanpa mengambil uang simpanannya sepeserpun selama puluhan tahun.
“Awalnya saya simpan di BRI, tiap hari Rp1.000 selama empat tahun. Tapi setelah itu, kalau ada rezeki lebih ya saya tambah, kadang Rp200 ribu, kadang Rp300 ribu. Saya tidak pernah ambil sekali pun untuk keperluan lain,” ungkap dia.
Upaya itu membutuhkan waktu puluhan tahun sampai akhirnya pada 2012, petugas bank menyarankan uangnya sudah cukup untuk mendaftar haji bersama istri.
Dia mendaftar dengan dana sekitar Rp55 juta, semuanya hasil dari memilah dan menjual sampah.
Baca juga: Persiapan Keberangkatan Calon Jemaah Haji Riau, Visa 4.821 Jemaah Sudah Terbit
Istrinya, Baniah, seorang ibu rumah tangga, juga tetap setia mendukung suami tercintanya di belakangnya.
Meskipun gerobaknya berhenti sementara, namun langkah Legiman baru saja dimulai.
Dia mengaku, sedang mempersiapkan fisik, menjaga kesehatan dan memperbanyak ibadah.
Dia tahu, medan di tanah suci tidak mudah, namun dibandingkan dengan perjalanan batin yang telah ia tempuh sejak 1986, hal itu berbuah menjadi berkah.
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Semarang Titik Halimah mengungkapkan Legiman sebagai jemaah istimewa.
Legiman dan istrinya merupakan satu di antara jemaah cadangan masuk porsi terkecil, sehingga berangkat haji setahun lebih cepat dari yang terjadwal pada 2026.
Menurut Titik, itu adalah perjuangan panjang yang berbuah manis.
“Dalam keterbatasan ekonomi, Legiman tetap sabar dan konsisten menyisihkan sebagian kecil dari upahnya yang awalnya hanya untuk mencukupi kebutuhan hidup mendesak,"
"Karena izin Allah dan mendapatkan dukungan dari anaknya, kini musim haji 2025, impian dia bersama istrinya menjadi nyata untuk bersama-sama menunaikan rukun Islam ke-lima di tanah suci,” pungkas Titik.
(Tribunpekanbaru.com/Tribunpadang.com/Tribunjateng.com)
Resmi Sandang Gelar Haji, Ivan Gunawan Tinggalkan Dunia Malam: Warganet Singgung Tato di Badannya |
![]() |
---|
MENGERIKAN, Beginilah Kondisi Padang Pasir yang Dilalui 3 WNI Berangkat Haji Ilegal, Satu Tewas |
![]() |
---|
Penantian 13 Tahun, Effendi Tak Sanggup Berkata-kata Akhirnya Bisa Naik Haji Tahun Ini |
![]() |
---|
Kabar Gembira, Kemenag Beri Sinyal Biaya Naik Haji 2025 Bisa Lebih Rendah dari Tahun Lalu |
![]() |
---|
Tangis 'Atikah' Tukang Bubur Naik Haji Pecah , Curhat Mega Aulia yang Malu Auratnya Dilihat Publik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.