Berita Viral

PENGAKUAN Penganiaya Suku Anak Dalam di Jambi, Tangan Dipegang dan Ada yang Memukul Pakai Kayu

Tersangka penganiaya Suku Anak Dalam memberikan keterangan terkait dnegan penganiayaan yang mereka lakukan. Ada yang sengaja memukul pakai kayu

Editor: Budi Rahmat
Tribun Jambi
SAD DIANIAYA- Tersangka pelaku penganiayaan SAD beberkan kejahatan yang mereka lakukan 

Manang mengatakan antara korban dan pelaku tidak saling menyerang. 

Tetapi, kemudian, korban dikeroyok oleh petugas pengamanan dari perusahaan kepala sawit.

Setelah peristiwa pengeroyokan, polisi melakukan olah tempat kejadian perkara. 

"Dari hasil olah TKP, kami mengidentifikasi ada beberapa pelaku. Dua orang di antaranya sudah diamankan dalam waktu 24 jam"

"Kami tangkap dini hari, yang ikut dalam  peristiwa pengeroyokan," kata Manang Soebeti.

Menurut Dirreskrimum Polda Jambi, dua orang yang ditangkap tersebut memiliki peran masing-masing.

"Satu memegang korban termasuk ikut memukul korban. Sementara satu orang lagi memukuli dengan kayu," tuturnya.

"Dari keterangan dua tersangka ini, kita identifikasi ada beberapa nama. semoga bisa segera kita minta pertanggungjawaban," kata Manang.

Sementara itu, dia juga menjelaskan perihal suara tembakan.

Baca juga: Kebijakan Siswa Nakal Masuk Barak Militer Dikritik , Dedi Mulyadi : Elite Hanya Pandai Ngomong

Kepada wartawan, Kombes Pol Manang Soebeti menjelaskan perihal suara tembakan setelah keributan berasal dari anggota kepolisian.

Tembakan itu merupakan tembakan peringatan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

"Dari pihak SAD berusaha untuk mendatangi TKP, tetapi kami, dari kepolisian dan Koramil, menjaga lokasi mengantisipasi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan."

"Buktinya ada serangan balik, tapi tidak ada korban. Itu hanya tembakan peringatan untuk menghalau mereka untuk tidak melakukan tindak pidana lainnya,” jelasnya.

Sebelumnya, diberitakan bahwa dua warga Suku Anak Dalam di Kabupaten Tebo Provinsi Jambi menjadi korban penganiayaan sekelompok orang dan sekuriti perusahaan kelapa sawit.

Peristiwa itu terjadi pada Selasa, 29 April 2025, sekira pukul 12.00 WIB.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved