Bus ALS Terbalik di Padang Panjang

DAFTAR Nama 18 Penumpang Bus ALS yang Selamat Dirawat di RSUD dan Rumah Sakit Yarsi Padang Panjang

Berikut ini daftar nama 18 penulpang bus ALS yang selamat yang dirawat di RSUD dan Rumah Sakit Yarsi Padang Panjang

Editor: Budi Rahmat
Tribun Padang
BUS ALS TERBALIK - Inilah daftar 18 penumpang bus ALS yang selamat dirawat i RSUD dan Rumah Sakit Yarsi Padang panjang 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Berikut ini nama 18 penumpang bus ALS yang dirawat di rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD) Padang Panjang dan Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Yarsi .

Dari 18 penumpang yang selamat ini, termasuk anak-anak dan juga lansia. Sedangkan ada empat jenazah korban kecelakaan bus ALS yang kini dipindahkan ke Padang.

Bagi keluarga yang hendak mengambil keluarga, bisa menyesuaikan data dengan korban. tentu saja semakin cepat jenazah diambil akan semakin baik agar bisa dilangsungkan pemakaman.

Baca juga: Termasuk Warga Pekanbaru, Nama 4 Jenazah Laka Bus ALS di Padang Panjang yang Dipindahkan ke Padang

18 Korban selamat

Nama korban kecelakaan bus ALS di Bukit Surungan, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, yang masih mendapatkan perawatan dari tim medis di rumah sakit, Rabu (7/5/2025).

Hal itu disampaikan oleh Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, berdasarkan keterangan tertulisnya.

Sebanyak 18 korban kecelakaan bus ALS masih dirawat di RSUD Padang Panjang dan Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Yarsi Sumatera Barat di Padang Panjang.

"Untuk informasi terkait korban juga terdapat di posko terpadu depan IGD RSUD Padang Panjang," kata AKBP Kartyana Widyarso.

"Untuk yang di rumah sakit Yarsi, sebanyak tiga orang dirujuk ke RSUP M Djamil Padang," lanjutnya.

Dari 18 korban yang masih dirawat, terdapat empat orang yang merupakan anak-anak.

Korban anak-anak tersebut terdiri dari M. Aby Nur Rasyd (7) dan Alfonsus Hasibuan (2) yang dirawat di RSUD Padang Panjang.

Baca juga: Jawaban Anaconda yang Masih Muda belum Punya Pengalaman, Teka teki tentang Hewan yang Rumit

Kemudian, Arkan Al Gazali (2) dan Akil Zayan Farbi (6) yang dirawat di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Yarsi Sumatera Barat di Padang Panjang

Data pasien korban kecelakaan ALS di RSUD Padang Panjang 

1. Feri Sahnan/ 34 tahun/ Mandailing/ Ruang VIP


2. Ali Bahri Pasaribu/ 34 tahun/ Padang Lawas/ Ruang Bedah


3. M. Aby Nur Rasyd/ 7 tahun/ Bekasi/ Ruang Anak


4. Fitri Lia Lestari/ 33 tahun/ Bekasi/ Ruang Anak


5. Sakti/ 34 tahun/ Tapanuli Selatan/ Ruang VIP


6. Farudin Tanjung/ 47 tahun/ Karawang/ Ruang VIP


7.  M.Syehu Hasibuan/ 48 tahun/ Mandailing Natal/ Ruang Bedah


8. Japri Noli Lubis/ 74 tahun/ Lampung Utara/ Ruang Bedah


9. Zul Anwar/ 43 tahun/ Mandailing Natal/ Ruang VIP


10. Muhammad Yasa Lubis/ 70 tahun/ Mandailing Natal/ Ruang VIP


11. Ellida Lubis/ 22 tahun/ Padang Lawas/ Ruang Bedah


12. Ronald Jhonson Bigman/ 50 tahun/ Medan/ Ruang HCU


13. Safriani Lubis/ 48 tahun/ Bekasi/ Ruang Bedah


14. Putra Irwandi/ 34 tahun/ Banyumas/ Ruang VIP


15. Alfonsus Hasibuan/ 2 tahun/ Medan/ Ruang Anak


16. Arkan Al Gazali/ 2 tahun/ Aceh Timur/ RS Yarsi


17. Iqbal Farabi/ 35 tahun/ Aceh Timur/ RS Yarsi


18. Akil Zayan Farbi/ 6 tahun/ Aceh Timur/ RS Yarsi

4 Jenazah Dipindah ke Padang

Ada empat jenazah korban kecelakaan bus ALS di Padang Panjang yang belum juga diambil oleh pihak keluarga.

Empat jenazah tersebut kemudian di bawa ke Padang. Pemindahan empat jenazah tersebut untuk memastikan agar jenazah tetap layak

Salah stau dari empat jenazah yang belum diambil tersebut salah satunya warga Kota Pekanbaru.

Untuk pengambilan selanjutnya, pihak keluarga bisa melakukan ante mortem untuk mencocokkan dnegan jenazah 

Ya, dari informasi terbaru, empat jenazah korban kecelakaan bus Antar Lintas Sumatera (ALS) di Bukit Surungan, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, dipindahkan ke RS Bhayangkara Padang pada Selasa (6/5/2025) malam.

Kasubbid Dokpol Biddokkes Polda Sumbar, dr. Eka Purnama Sari mengatakan, pemindahan dilakukan karena belum ada keluarga yang datang untuk  menjemput jenazah.

“Jenazah dibawa ke RS Bhayangkara Padang karena belum ada pihak keluarga yang melapor. Selain itu, RSUD Padang Panjang tidak memiliki fasilitas pendingin jenazah,” kata dr. Eka Purnama Sari kepada wartawan.

Ia menambahkan, langkah ini diambil guna menjaga kondisi jenazah agar tetap layak hingga proses penyerahan kepada keluarga dilakukan.

Lebih lanjut, Eka mengungkapkan bahwa seluruh jenazah telah berhasil diidentifikasi. Saat ini, pihak rumah sakit masih menunggu kedatangan keluarga korban.

“Keempat jenazah sudah kami identifikasi. Kami masih menunggu pihak keluarga datang menjemput,” ujarnya.

RS Bhayangkara Padang juga telah membuka posko ante mortem untuk memfasilitasi pencocokan data antara jenazah dan pihak keluarga.

“Posko ini kami buka sebagai tempat bagi keluarga yang ingin mencari informasi atau mencocokkan data korban,” jelasnya.

Posko ante mortem ini akan dibuka hingga seluruh jenazah berhasil diserahkan kepada pihak keluarga.

Berikut daftar identitas korban kecelakaan bus ALS tersebut:

1. Silaen (30), laki-laki, asal Toba, Sumatera Utara

2. Aryudi (38), laki-laki, asal Deli Serdang

3. Etrick Gustaf Wenas (26), laki-laki, asal Jakarta

4. Sri Rejeki (38), perempuan, asal Tenayan Raya, Pekanbaru

Sementara sejumlah keluarga korban kecalakaan bus ALS di Padang Panjang, sudah datang ke RSUD Padang Panjang untuk proses penjemputan.

Sebelumnya, sebanyak 8 keluarga dari 12 korban meninggal dunia akibar kecelakaan bus ALS di Padang Panjang, sudah datang ke RSUD untuk menjemput jenazah keluarganya.

"Saat ini sudah datang 8 pihak keluarga ke RSUD Padang Panjang untuk proses penjemputan," beber Kasubbid Dokpol Biddokkes Polda Sumbar Dr. Eka Purnama Sari.

"Keluarga korban ada yang datang dari Bekasi dan Medan," sambungnya.

Delapan korban meninggal dunia tersebut bakal dibawa pihak keluarga ke tiga daerah.

Tiga korban bakal dibawa pihak keluarga dengan tujuan Padang Sidempuan, dua jenazah ke Medan dan tiga lagi ke daerah Sipolha, di Kecamatan Pematang Sidamanik, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Bawa 35 Penumpang

Bus ALS dari Medan dengan tujuan Bekasi mengalami kecelakaan tunggal di i Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa (6/5/2025).

Ada sebanyak 35 penumpang menjadi korban dan 12 penumpang tewas dalam kecelakaan tersebut.

Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro mengatakan untuk data sementara total korban sebanyak 35 orang.

"Total korban sementara 35 orang, dengan rincian  23 orang luka-luka dan saat ini sedang ditangani, kemudian 12 orang korban meninggal dunia," jelasnya saat diwawancarai.

"Kemudian 12 orang yang meninggal ini terdiri dari 7 orang laki-laki, salah satunya balita dan 5 orang perempuan, salah satunya balita juga," sambungnya.

Untuk tindakan selanjutnya, polisi masih melakukan evakuasi terhadap korban selamat dan dipusatkan di RSUD Padang Panjang.

"Kita saat ini sedang melalukan evakuasi terhadap korban selamat maupun yang meninggal. Semuanya kita kumpulkan satu di RSUD Padang Panjang," katanya.

Kartyana menyebutkan, bagi keluarga korban yang hendak mengecek atau mengambil jenazah korban bisa mendatangi RSUD Padang Panjang atau posko terpadu yang disiapkan di halaman RSUD.

Polisi juga menyiapkan tim trauma healing untuk membantu psikologi korban.

Nantinya, lanjut Kartyana, jika hingga malam nanti jenazah korban belum dijemput pihak keluarga, maka akan dibawa ke RS Bhayangkara untuk disimpan terlebih dahulu.

"Karena penyimpanan yang ada kulkas hanya ada di RS Bhayangkara Padang," pungkasnya.

Berikut daftar nama 12 korban meninggal dunia:

1. Rema Anuini Pane (1,5), Perempuan asal Bekasi.

2. Naupal Rehan Pane (6), Laki-laki asal Bekasi.

3. Riski Agustini Lubis (32), Perempuan, asal Jabar/Bekasi.

4. Melaikielaiki Sinaga (74), Laki-laki asal Simalungun (Sumut).

5. Karmina Gultam (74), Perempuan asal Simalungun (Sumut).

6. Sarudin Nainggolan (74), Laki-laki asal Pematang Sidamanik, Simalungun (Sumut).

7. Desrita Nainggolan (50), Laki-laki asal Simalungun (Sumut).

8. Sri Rejeki (38), Perempuan asal Pekanbaru.

9. Raomaida Sitanggang (74), Perempuan asal Simalungun (Sumut).

10. Etrick Gustaf Wenas (26), Laki-laki asal Jakarta.

11. Aryudi (38), Laki-laki asal Deli Serdang.

12. Atas Silaen (30), Laki-laki asal Toba (Sumut).

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved