Perambahan Hutan di TNTN

Pohon-pohon Sawit di TNTN Ditumbangkan Alat Berat, Warga Serahkan 311 Ha Sukarela ke Satgas PKH

Satu persatu pohon sawit berukuran besar yang ada di kawasan TNTN ditumbangkan dengan alat berat, Rabu (2/7/2025).

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Ariestia
Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda
TNTN - Alat berat saat menumbangkan sawit warga yang ada di TNTN, Rabu (2/7/2025) 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Satu persatu pohon sawit berukuran besar yang ada di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo, ditumbangkan dengan alat berat, Rabu (2/7/2025).

Terlihat ada 2 alat berat yang tengah bekerja. Lokasinya, berada di Desa Segati, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.

Lahan tempat tumbuhnya tanaman sawit tersebut, sudah diserahkan kembali secara sukarela ke negara oleh kelompok masyarakat yang mengklaim sebagai pemilik.

Penyerahan lahan dilakukan lewat Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH).

Lahan yang diserahkan kembali oleh masyarakat ini, seluas 311 hektare.

Terlihat kelompok masyarakat yang diketuai Suyadi, bertemu dengan tim Satgas PKH yang dipimpin Wakil Komandan (Wadan) Satgas, Brigjen TNI Dody Triwinarto bersama pejabat Forkopimda Riau, di lokasi perkebunan sawit.

“Kami dari kelompok Tani Maju, pada hari ini dengan sukarela menyerahkan lahan yang telah kami usahai (kelola, red) selama ini, yang mana lahan tersebut masuk ke dalam TNTN,” ungkap Suyadi.

Ia menyebut, di lahan seluas 311 hektare ini, telah ditanami sawit lebih kurang sebanyak 40 ribu pohon. Usia pohon sawit yang ada berkisar 1 sampai 15 tahun.

Lanjut Sunadi, pihaknya akan memusnahkan semua tanaman sawit yang ada, untuk kemudian ditanami kembali dengan tanaman hutan, sebagaimana awalnya.

Tampak di lokasi, tanaman sawit berukuran besar ditumbang dengan alat berat.

Menurut Suyadi, hingga saat ini sudah 13 ribu tanaman sawit yang dimusnahkan.

Ia menyebut, akan mengajak masyarakat lainnya pemilik kebun sawit di TNTN, untuk dapat menyerahkan pula lahan mereka secara sukarela.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan, Kajati Riau Akmal Abbas, Danrem 031 Wira Bima Brigjen TNI Sugiyono, dan lain-lain.(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved