Pimpinan Asuransi Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Pekanbaru, Anak Buah Kaget Usai Dobrak Pintu
Kepala cabang salah satu perusahaan asuransi terkemuka di Pekanbaru ditemukan meninggal dunia di dalam kamar kos Kamis (10/7/2025).
Penulis: Rizky Armanda | Editor: FebriHendra
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Warga Jalan Singa, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru, digegerkan dengan penemuan jasad seorang pria bernama Katijo (45).
Korban ditemukan di dalam kamar kosnya pada Kamis (10/7/2025) pagi, sekitar pukul 08.00 WIB. Pria asal Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang menjadi pimpinan asuransi ini ditemukan tak bernyawa dalam kondisi terbaring di atas kasur.
Kapolsek Sukajadi, Kompol Jorminal Sitanggang membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa Katijo merupakan kepala cabang salah satu perusahaan asuransi terkemuka di Pekanbaru.
Baca juga: 79 Motor Diamankan dalam Operasi 3 Malam di Pekanbaru, Pengguna Knalpot Brong Hingga Balap Liar
Baca juga: Video: Dor! Detik-Detik Mencekam Tim Resmob Pekanbaru & Sumbar Tangkap Pelaku Curat Lintas Provinsi
Penemuan jasad korban bermula dari kecurigaan salah seorang bawahannya, Irsal. Karena Katijo tidak bisa dihubungi dan tak memberikan kabar, Irsal mendatangi kosnya.
Sesampainya di lokasi, Irsal mencoba menghubungi dan mengetuk pintu berkali-kali, namun tak ada respons.
Merasa ada yang tidak beres, Irsal akhirnya memutuskan untuk membuka paksa pintu kamar kos.
Ia pun terkejut saat menemukan atasannya sudah tak bernyawa dalam posisi terlentang di atas kasur.
"Atas temuan itu, saksi memberitahu kepada teman-teman kantornya dan menghubungi kami," ungkap Kompol Jorminal.
Kematian Katijo ini, diduga lantaran penyakit yang dideritanya. Berdasarkan keterangan dari pemilik kos dan rekan-rekan kerja korban, Katijo diketahui memiliki riwayat beberapa penyakit serius, termasuk maag, pembengkakan kelenjar belakang leher, hipertensi, dan jantung.
"Dugaan sementara korban meninggal dunia karena sakit yang dialami," kata Kompol Jorminal.
Meskipun demikian, pihak kepolisian masih menunggu hasil otopsi resmi dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk memastikan penyebab pasti kematian.
Diduga kuat, serangan jantung menjadi pemicu utama berpulangnya korban.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu memperhatikan kondisi kesehatan, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit. (tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.