Berita Nasional

'Ternak Mulyono Memang Gitu' Anak Buah Eks Danjen Kopassus Murka Usai Soenarko Direndahkan Silfester

Anak buah Mayjen TNI (Purn) Soenarko murka setelah ucapan yang dilontarkan relawan Jokowi, Silfester Matutina .

Editor: Muhammad Ridho
Tribunnews.com/ Igman Ibrahim
Silfester Matutina saat menjabat Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (15/3/2024). 

Mereka ingin 'menyerang' balik Silfester yang dinilai menghina dan merendahkan Soenarko.

Namun, Sri Radjasa mencoba menahan amarah para prajurit. 

Ia mengatakan Silfester bukan lawan sebanding eks petinggi Kopassus tersebut. 

"Sejak Silfester itu membuat video yang sangat mencederai perasaan kemudian prajurit banyak yang menghubungi saya, marah, mungkin ratusan lah. Tapi saya bilang (ke mereka), 'kita enggak perlu marah dan itu bukan kelas kita. Coba nanti kita akan buat satu dialog untuk menjelaskan duduk perkara ini'," ujar Sri Radja.

Sri Radja mengatakan jika amarah para prajurit tidak diredam, maka kemungkinan besar kegaduhan akan terjadi. 

"Hampir-hampir mereka mau membuat kegaduhan, anggota-anggota ini," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Relawan Jokowi, Silfester Matutina belakangan menyerang eks Danjen Kopassus, Mayjen Purn TNI, Soernarko. 

Video Silfester yang menyerang sang mantan jenderal TNI itu pun viral di media sosial. 

Dalam video yang beredar, Silfester tampak menyinggung nama Soenarko

"Hei kumis tebal (Soenarko), kau pikir kita takut sama kau," kata Silfester seperti dikutip dari video yang diunggah Mosato TV pada Minggu (6/7/2025). '

Silfester mengatakan bahwa Soenarko pernah tertangkap karena kasus makar. 

"Kau ini dulu ditangkap karena kasus makar. Bawa senjata, ya Soenarko ini. Soenarko sama Suharto (Letjen Mar Purn)  kamu yang menggeruduk KPU. Kita enggak takut sama kalian sama sekali loh," katanya. 

Silfester pun tak takut dengan upaya 300 purnawirawan TNI yang hendak memakzulkan Wapres Gibran. 

"Kalian jangan coba-coba mau adu domba bangsa ini. Kita ini punya hak yang sama. Kalian tuh hanya 300 orang ya, dibanding 96 juta pemilih Prabowo-Gibran. Dan kalian itu tidak sampai 1 TPS. Suara kalian tuh enggak sampai 1 TPS," katanya. 

Ia pun mengungkit jasa Luhut Binsar Pandjaitan yang membebaskan kasus makar yang pernah dilakukan Soenarko

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved