Berita Viral
TAMPANG Pelaku Pembunuhan Karyawan Sate di Lampung Utara, Korban Dirudapaksa dengan Cara Disiksa
Cara keji Ro habisi karyawan sate di Lampung Utara benar-benar tak bisa diampuni. Korban tewas mengenaskan
TRIBUNPEKANBARU.COM - Sungguh keji apa yang dilakukan Ro (19) pemuda di Lampung Utara ini. Ia tidak hanya mencuri uang di sebuah warung sate, namun juga melakukan perbuatan keji pada karyawan warung sate yang berinisial Ds (24).
Kejadiannya, Selasa (5/8/2025) di warung sate di Desa Negara Tulang Bawang, Kecamatan Bunga Mayang, Lampung Utara.
Korban Ds ditemukan dengan kondisi yang miris yakni organ intimnya berdarah . Hal itu disampaikan oleh Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung, Kompol Zaldy Kurniawan mewakili Dirreskrimum Kombes Pol Indra Kurniawan setelah pihaknya melakukan olah tempat kejadian perkara
Baca juga: Sosok Chusnul Khotimah Auditor BPKP yang Dilaporkan ke Ombudsman RI, kini Dibela Tom Lembong
Pelaku Ro akhirnya ditangkap setelah masa pelariannya, Selasa (12/8/2025).
Ro sebelumnya disangkakan, pencurian uang Rp 600 ribu hingga rudapaksa karyawan warung warung sate di Lampung Utara akhirnya ditangkap polisi.
Kasatreskrim Polres Lampung Utara, AKP Apfryyadi Pratama mengatakan, pelaku tersebut yakni Ro (19) yang tega membunuh hingga merudapaksa karyawan warung sate Ds (24).
"Betul pelaku ini ditangkap polisi setelah melakukan perbuatan pidananya yakni merudapaksa hingga membunuh lalu mengambil uang dari warung sate tersebut sebesar Rp 600 ribu," kata Kasat Reskrim Polres Lampung Utara, AKP Apfryyadi Pratama, Selasa (12/8/2025).
Ia mengatakan, pelaku mengambil uang sekitar setengah juta tersebut dari dalam dompet korban sebesar Rp 170 ribu.
Kemudian mengambil uang Rp 430 ribu dari kotak amal yang terdapat di warung sate tersebut dengan menggunakan gunting untuk memecahkan kaca kotak amal.
Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (5/8/2025) malam dimana pelaku Romli mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) di warung sate.
Pelaku masuk dengan cara melompati pagar tembok warung sate tersebut.
Kemudian setelah pelaku masuk dengan awalnya akan mencuri barang, pelaku seketika melihat kotak amal.
Lali pelaku naik ke lantai atas atau kamar korban, pelaku melihat dompet korban yang tergantung ditembok, hingga korban terbangun serta berteriak maling.
Pelaku saat di atas kamar korban telah terdesak, hingga peristiwa pembunuhan terjadi.
Beberapa kali wajah korban ditutup bantal hingga pelaku melakukan tindakan asusila dan menganiaya korban.
Pelaku menganiayanya korban dengan cara memukul serta mencekik hingga korban meninggal dunia.
Baca juga: Ngaku Atlet Tinju, Terungkap Sosok Salah Satu Terduga Penganiaya Prada Lucky, Aktif di Medsos
"Dari pengakuan pelaku bahwa tindakan sadisnya yakni botol deodoran dimasukan ke dalam alat viral korban," ujar AKP Apfryyadi.
Pelaku mengaku nekat melakukan perbuatan kejinya karena kehabisan uang pada saat kejadian dan mengingat ada kotak amal di warung sate.
Uang hasil curian tersebut digunakan untuk kebutuhan sehari-hari yang merupakan seorang pengangguran.
Organ Intim Berdarah
Karyawan warung sate Ds (43) di Lampung Utara ditemukan meninggal dunia di tempatnya bekerja dengan kondisi area intim berdarah.
Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung, Kompol Zaldy Kurniawan mewakili Dirreskrimum Kombes Pol Indra Kurniawan mengatakan, pihaknya membenarkan korban Ds karyawan warung sate meninggal dunia dengan kondisi bagian area intimnya darah.
Dikatakannya, korban ditemukan kemarin Selasa (5/8/2025) di warung sate di Desa Negara Tulang Bawang, Kecamatan Bunga Mayang, Lampung Utara.
Polisi mendapati korban dengan luka memar bekas cekikan di bagian leher, luka lecet di hidung, luka memar di bagian pergelangan tangan kiri.
Lalu pada bagian mulutnya dan hidung mengeluarkan darah.
Ia mengatakan, pemilik warung sate Nanik sekira pukul 04.00 WIB bangun tidur lalu memanggil korban yang berada di lantai atas.
Namun setelah dipanggil korban Ds tidak merespon, hingga saksi naik ke lantai atas untuk mengecek korban.
"Kemudian dilihat saksi Nanik dengan kondisi korban dalam posisi bagian kepala tertutup dengan bantal, saksi membuka bantal tersebut ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," kata Kompol Zaldy, Rabu (6/8/2025).
Saksi Nanik kemudian memanggil suaminya dan setelah itu saksi melaporkan kejadian tersebut kepada polisi.
Tak lama tenaga medis melakukan pengecekan dan terlihat korban posisinya setengah tanpa busana.
Polisi mengumpulkan barang bukti yakni pakaian korban, bantal, sajam jenis pisau garpu, satu kotak infak dan botol mineral.
Ada juga gelang, dompet dan celana pendek cokelat garis.
Korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan autopsi.
Baca juga: Tak Tertahankan, Sepriana Paulina Bersimpuh di Hadapan Pangdam Udayana, ungkap Kematian Prada Lucky
"Barang bukti yang diduga berkaitan dengan peristiwa tersebut akan dibawa ke Puslabfor Polri di Jakarta,
Polisi juga melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi," ujar Kompol Zaldy.
Personel dari Polsek Bunga Mayang dan Polres Lampung Utara dan Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut.
Kasus ini telahb menjadi perhatian publik. Bagaimana kejahatan yang dilakukan Ro telah membuat banyak pihak ngeri.
Bagaimana ia tanpa ada rasa simpati dan empati telah berbuat keji. (*)
Sumber : Tribun Lampung
Ngaku Atlet Tinju, Terungkap Sosok Salah Satu Terduga Penganiaya Prada Lucky, Aktif di Medsos |
![]() |
---|
Tak Tertahankan, Sepriana Paulina Bersimpuh di Hadapan Pangdam Udayana, ungkap Kematian Prada Lucky |
![]() |
---|
Usai Heboh di Pati, Giliran Warga Semarang yang Kaget Pajak PBB Naik 400 Persen, Ternyata. . . |
![]() |
---|
Ulah Bripda F bikin Ibu dan Anak Pingsan saat Akad Nikah, Polda Gorontalo juga Dibikin Pusing |
![]() |
---|
Sudah Ketahuan tapi Polisi Enggan ungkap Sosok yang Meninju Wajah Brigadir Nurhadi, Ini Ciri-cirinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.