Pacu Jalur Kuansing 2025

Operasi Berantas PETI Jelang Festival Pacu Jalur, 16 Tersangka Ditangkap-221 Dompeng Dimusnahkan

Polisi menindak puluhan titik penambangan emas tanpa izin (PETI) dalam Operasi Tepian Narosa Lancang Kuning 2025

Penulis: Rizky Armanda | Editor: M Iqbal
Foto/Polres Kuansing
MUSNAHKAN - Polres Kuansing dan 30 personel BKO Brimobda Riau musnahkan 13 rakit PETI di Kuantan Hilir Seberang , Jumat (15/8/2025) 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Polisi menindak puluhan titik penambangan emas tanpa izin (PETI) dalam Operasi Tepian Narosa Lancang Kuning 2025 yang digelar di Kuantan Singingi (Kuansing).


Operasi ini bertujuan untuk mendukung kelancaran Festival Pacu Jalur 2025 dan meningkatkan kualitas air Sungai Kuantan.

Operasi yang berlangsung selama dua pekan, sejak 31 Juli hingga 13 Agustus 2025, berhasil menjaring 16 tersangka.


Dalam operasi ini, sebanyak 221 dompeng, alat rakit yang digunakan untuk PETI, berhasil dimusnahkan.

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Anom Karibianto mengatakan, operasi ini adalah bagian dari upaya kepolisian untuk menciptakan lingkungan yang aman dan bersih, khususnya menjelang event Pacu Jalur. 


Kolaborasi dengan Polda Sumatera Barat juga dilakukan untuk menindak PETI di wilayah perbatasan, yang membantu mengembalikan kejernihan Sungai Kuantan.

"Polda Riau berfokus pada upaya menjaga kelestarian lingkungan dan ketertiban umum,” ujar Kombes Anom, Selasa (19/8/2025).


"Operasi ini membuktikan komitmen kami untuk menanggulangi masalah PETI yang sudah lama merusak ekosistem Sungai Kuantan,” tambahnya.

Pihak kepolisian berharap keberhasilan operasi ini dapat memberikan efek jera bagi pelaku PETI dan mengembalikan kualitas air Sungai Kuantan, sehingga acara Pacu Jalur dapat terlaksana dengan baik dan menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik maupun internasional.


Seperti diketahui, Festival Pacu Jalur 2025, yang akan berlangsung 20–24 Agustus di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, kembali menjadi magnet ribuan pasang mata. 


Event tahunan ini selalu dinanti, bukan hanya karena jalurnya yang menantang dan memacu adrenalin, tapi juga karena suasananya yang membius.

Apalagi sejak tarian jalur Aura Farming mendunia, gaungnya semakin menggema hingga mancanegara.

Tahun ini, Tepian Narosa diprediksi akan kembali bergelora. Dayung-dayung akan berpacu melawan arus, sorak-sorai penonton akan membahana, dan Kuansing akan menjadi pusat perhatian dunia.

Kemeriahan tahun ini bakal bertambah istimewa. Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, telah memastikan diri hadir pada event tahunan ini.(tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved