DPRD Pekanbaru Tegaskan ke Pemko Lebih Penting Bahas APBD Ketimbang Gelar Retret Kepala OPD

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Legislator di Gedung Payung Sekaki Pekanbaru mengaku miris, dengan sikap Pemko Pekanbaru belakangan ini.

Terutama soal tak kunjung adanya pembahasan APBD Perubahan 2025 dan APBD Murni 2026.

Ironisnya, Pemko justru berencana bakal menggelar retret bagi semua kepala OPD, dalam waktu dekat ini.

Alih-alih berjanji mengutamakan kepentingan masyarakat, namun untuk pembahasan anggaran sampai akhir Agustus ini, tak kunjung dilakukan.

Hal ini lah dikritik Politisi PDI P DPRD Pekanbaru Tekad Indra Pradana Abidin.

Wakil Ketua Komisi III menyebutkan, seharusnya Pemko lebih mementingkan pembahasan APBD, dari pada menggelar seremoni retret yang kurang bermanfaat bagi masyarakat tersebut.

"Silakan saja melaksanakan retret, jika pembahasan APBD Perubahan 2025 selesai. Sekarang kan tidak, Pemko egois namanya," tegas Tekad kepada Tribunpekanbaru.com, Kamis (28/8/2025).

Diketahui, deadline pembahasan APBD Perubahan 2025 pada 30 September.

Sedangkan batas waktu APBD Murni 2026 akhir November.

Kedua anggaran ini bersamaan dibahas, meski lebih dulu disahkan anggaran perubahan.

"Seharusnya Pemko fokus bahas APBD dulu. Tidak yang lain. Karena ini menyangkut kepentingan masyarakat banyak," tambah Tekad lagi.

Dengan sisa waktu yang ada, DPRD Pekanbaru berharap Pemko mau sama-sama membahas APBD, sehingga tahu ke mana saja anggaran dibelanjakan.

Tidak justru melaksanakan retret, yang ending sebenarnya, tidak ada jaminan untuk meningkatkan kinerja kepala OPD.

"Kalau lah digelar September nanti sepekan lamanya, bayangkan saja banyak waktu terbuang. Sementara pembahasan APBD belum ada apapun di DPRD," katanya.

Sekadar gambaran, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho SE menyebutkan, saat ini pelaksanaan retreat untuk semua kepala OPD, sedang dalam proses pengajuan izin ke Pemerintah Pusat.